Masih 13 Kampung Belum Cair,ADD Tahap Pertama Terealisasi 90,91 Persen

10 kampung belum cair ADD tahap 1 di Kabupaten Sangihe

13 kampung belum cair ADD tahap 1 di Kabupaten Sangihe

Tahuna- Sedikitnya 132 kampung dari 145 kampung di Kabupaten Kepulauan Sangihe telah mencairkan anggaran dana desa (ADD) tahap pertama. Saat ini kini masih 13 kampung yang belum mencairkan dan sedang dalam proses.

Hal ini dibenarkan kepala Bagian Pemerintahan Desa (Pemdes) Vic Sahempa melalui  Kasubang Pengembangan Kekayaan dan Pendapatan Desa, Alex M Landeng Senin (03/10) kemarin. Dikatakannya, dari pagu ADD yang ditetapkan tahun 2016 untuk 145 kampung sebesar Rp 121.256.083.000, dan pencairannya dibagi dalam dua tahap, yakni untuk tahap pertama 60 persen dan tahap ke dua 40 persen.

“Untuk tahap pertama sebesar Rp 71.629.509.400 sudah dicairkan sebesar Rp 65.121.676.600 oleh 132 kampung dari jumlah kampung yang ada di Kabupaten Sangihe sebanyak 145 kampung. Sedangkan 13 kampung belum mencairkan dana mereka karena belum memasukan dokumennya,”ungkap Landeng.

Berkaitan dengan itu, ia berharap, kepada 13 Kapitalaung yang belum memasukan dokumen untuk pencairan ADD tahap pertama, secepatnya memasukan agar realisasi untuk pencairan tahap pertama bisa mencapai 100 persen.

“Sebab kalau dipersentase dari total anggaran ADD tahun 2016 baru mencapai 53,71 persen, tapi kalau dipersentase khusus tahap pertama sudah terbilang baik dimana realisasinya mencapai 90,91 persen, masih ada sekitar Rp 6.507.832.800 dana desa yang belum dicairkan milik dari
13 kampung,”terang Landeng.

Sementara itu salah satu Kapitalaung yang belum mencairkan ADD tahap pertama saat ditemui harian ini menjelaskan, keterlambatan pencairan ADD tahap pertama dikarenakan banyaknya perubahan yang membingungkan dalam penyusunan pencairan dana tersebut.

“Disaat kami sudah membuat dokumen dan siap dimasukan ke pemerintah, tiba- tiba ada aturan baru yang datang, sehingga membuat kami harus kembali merubah formatnya. Dan ini memakan waktu dalam membuat rencana kegiatan kampong,”ujar Kapitalaung yang meminta namanya dirahasiakan.(eleh)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.