Tahun Ini 1475 unit,2018 Sangihe Kembali Kecipratan RTLH 1650 Unit

Kadis Perkim Kabupaten Sangihe, Drs. Sukardi Adilang

Kadis Perkim Kabupaten Sangihe, Drs. Sukardi Adilang

Tahuna-Tak salah Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Jabes Gaghana SE,ME memaksimalkan program bantuan Rumah Tidak Layak Huni (RTLH) sebagai salah satu cara menekan angka kemisikinan di Kabupaten Kepulauan Sangihe.

Cara itu terbilang sangat ampuh jika melihat realisasi RTLH tahun ini yang mencapai 1575 unit. Bahkan tak sampai disitu, untuk tahun 2018 Kementerian Perumahan dan Pemukiman juga telah siap meluncurkan program yang sama sebanyak 1650 unit.

Hal ini dibenarkan Kepala Dinas Perumahan dan Pemukiman (Perkim) Sangihe, Drs. Sukardi Adilang dikonfirmasi wartawan, Rabu (04/10) kemarin. Bahkan terkait rencana peluncuran RTLH 1650 unit, pekan depan Sangihe akan dikunjungi sejumlah pejabat teknis dari Kementerian Perumahan dan Pemukiman yang hendak melihat langsung kesiapan Pemkab Sangihe, termasuk hendak melihat langsung ribuan RTLH yang telah terealisasi yang tersebar di beberapa kecamatan.

”Tahun ini sudah 1475 unit RTLH terealisasi, dan masih ada lagi tahun depan sebanyak 1650 unit yang sudah siap direalisasikan,”ungkap Adilang.

Selain RTLH yang dikhususkan bagi masyarakat yang jurang mampu, bentuk bantuan rumah tinggal juga telah direalisaikan khusus bagi Aparat Sipil Negara (ASNP) golongan II di Kecamatan Tabukan Utara 50 unit dan di Kecamatan Tamako 40 unit.

Saat ini juga kata mantan Kepala Badan Kepegawaian Daerah dan Diklat (BKDD) Sangihe ini, Dinas Perkim tengah menyelesaikan pekerjaan proyek pembangunan bantuan rumah sebanyak 50 unit khusus ASN eselon II di Kelurahan Kolongan Mitung Kecamatan Tahuna Barat.

”Paling lambat awal Desember tahun ini rumah tersebut sudah selesai dan siap ditempati,”ujar Adilang yang juga menambahkan, semenjak ia menjabat Kadis Perkim Sangihe hingga saat ini telah terealisasi bantuan RTLH di Sangihe sebanyak 4000 unit lebih.(eleh)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.