Sangihe – Ditengah kondisi pandemi Covid-19, pemerintah daerah terus memberikan perhatian terhadap warga masyarkat yang ada di Kabupaten Sangihe dari wilayah daratan hingga wilayah Kepulauan serta perbatasan NKRI.
Baru-baru ini, Bupati Kepulauan Sangihe Jabes E Gaghana SE ME, hadir langsung ditengah masyarakat yang ada di wilayah Kecamatan Kepulauan Marore pada Minggu (07/06/2020), untuk melihat secara langsung kondisi masyarakat perbatasan.
Dalam Kunjungan Bupati kali ini juga bersamaan dengan kunjungan Kapolda Sulut Irjen Pol Royke Lumowa, MM bersama Komandan Lantamal VIII Manado Brigjen (Mar) Donar Philips Rompas. Seperti biasa sebelum masuk dikawasan Marore baik Bupati, Kapolda dan Danlantamal harus menjalani protokol kesehatan yaitu pengecekan suhu tubuh dan mencuci tangan menggunakan hand sanitizer. Setelah itu ketika mengikuti berbagai macam agenda kegiatan yang digelar selama berada di Marore diantaranya pemberian bantuan bagi warga terdampak Covid-19 yang diserahkan langsung oleh bupati Kapolda dan Danlantamal.
Bupati dalam sambutannya mengatakan, bagi Keluarga Penerima Manfaat (KPM) tetap semangat dalam menghadapi pandemi covid-19 ini.
“Pemkab juga melihat di Kampung Marore ada 170 pekerja informal di tiga kampung Kecamatan Kepulauan Marore yang terdampak Covid-19 ini, seperti penjual kue dan tukang, yang pendapatannya berkurang sehingga Pemkab tergerak untuk meringankan beban masyarakat pulau, dengan menyerahkan bahan pokok,” kata bupati.
Selain itu juga, akibat dari pandemi ini dampaknya dirasakan oleh masyarakat yang ada di perbatasan, dimana wilayah ini tadinya menjadi lalu lintas orang dan barang ke Negara tetangga begitu lancar, karena pandemi ini kita tidak diperbolehkan ke Filipina dan sebaliknya.
“Sehingga kami tidak berpangku tangan dan Pemkab tetap mencari solusi. Dan kami berharap kita bisa memutus mata rantai penyebaran covid-19 ini yang paling utama kita berdoa kepada Tuhan agar kita terhindar. Kita juga harus tetap hidup bersih cuci tangan dan pakai masker ketika keluar rumah. Jangan lupa untuk meminta keluarga kita yang baru datang agar diisolasi,” imbau dia.
Selain penyaluran BST pemkab juga menyerahkan bibit ubi kayu untuk masyarakat petani Kecamatan Marore serta melaksanakan pasar murah. Sementara itu Kapolda Sulut Irjen Pol Royke Lumowa, MM dalam sambutan mengatakan Kunjungannya kali ini dalam rangka Hari Bhayangkara ke 74 Tahun, dan melaksanakan bakti sosial dengan memberikan bantuan sembako.
“Sekaligus melihat secara langsung Pulau terluar NKRI, khususnya kondisi yang didalamnya menyangkut masalah-masalah kamtibmas yang sering kali terjadi serta kehidupan masyarakat yang tinggal di Pulau Marore,” ungkap Kapolda.
Kapolda juga memberikan atensi bagi anggota Polri di Kabupaten Sangihe terlebih khusus di pulau-pulau perbatasan seperti Marore dan Miangas yang merupakan daerah berbatasan langsung dengan negara lain.
“Saya bersama Danlantamal juga melihat kondisi daerah perbatasan, saya juga sudah memberikan arahan ke anggota Polri yang bertugas di pulau Miangas dan Marore, agar tetap bersatu dan kompak menjaga wilayah perbatasan. Saya kira hal yang perlu diantisipasi dan dijaga agar jangan sampai ada hal-hal yang mengganggu NKRI, perdagangan illegal termasuk juga gangguan keamanan terorisme,” tutup dia. (Andika/Advertorial)
