KKK Ikut Serta Dalam Internasional Parada ASEAN

Dengan nuansa warna merah putih KKK menampilkan Tari Kabasaran dari Sanggar Makasiow asuhan Yessy Wenas, dan keanggunan wanita Kawanua dalam balutan cantik kebaya Minahasa dalam mengikuti Parade ASEAN

Dengan nuansa warna merah putih KKK menampilkan Tari Kabasaran dari Sanggar Makasiow asuhan Yessy Wenas, dan keanggunan wanita Kawanua dalam balutan cantik kebaya Minahasa dalam mengikuti Parade ASEAN

Jakarta-Internasional Parade ASEAN,memperingati ulang tahun ASEAN ke-50,yang menampilkan berbagai atraksi budaya dan kostum yang diikuti oleh perwakilan negara-negara anggota ASEAN.

Dengan dipimpin langsung oleh ketua umum Kerukunan Keluarga Kawanua(KKK), Angelica Tengker, KKK berpartisipasi pada perayaan Ulang Tahun ke-50 ASEAN,melalui kegiatan internasional Parade Asean.

Keikutsertaan KKK dalam kegiatan ini merupakan pembuktian dari fungsi dan komitmen KKK bagi peningkatan promosi Minahasa ditingkat nasional, regional maupun internasional.

Dengan nuansa warna merah putih KKK menampilkan Tari Kabasaran dari Sanggar Makasiow asuhan Yessy Wenas, dan keanggunan wanita Kawanua dalam balutan cantik kebaya Minahasa.

Beragam corak motif cantik kain Minahasa yang dikenakan anggota Kerukunan Keluarga Kawanua berasal dari berbagai daerah di Minahasa, yang merupakan peoduksi Tou Kawanua, yaitu “Batik Bercerita karya Sizzy Matindas, kain Pinawetengan kreasi dari Ibu Iyarita Mamoto, pesona kain Bentenan oleh Ibu On Markadi Tambuwun serta Batik Minahasa persembahan Ibu Coreta Kapoyos” tampil semarak di Parade ASEAN.

Parade ASEAN secara resmi dibuka oleh Menteri Luar Negeri, Retno Marsudi yang dihadiri oleh beberapa Menteri, duta besar dan korps diplomatik Negara Asean (Singapura, Vietnam, Brunai Darusalam, Malaysia, Philippina, Thailand, Timor Leste, Laos, Myanmar, Kamboja) dan negara sahabat lainnya.

Parade ASEAN diikuti oleh peserta dari luar negeri, khususnya dari negara-negara anggota ASEAN; dari China, Jepang dan juga Eropa. Sementara itu dari Indonesia, dimeriahkan oleh peserta dari berbagai Kementerian, Pemerintah Daerah,kelompok musik dan tari daerah, TNI dan Polri, serta perguruan tinggi di Jakarta termasuk Kerukunan Keluarga Kawanua. Parade melalui rute sepanjang 2.2 KM dimulai dari silang monas, sampai jalan Imam Bonjol menarik perhatian masyarakat umum yang sedang berada di area car free day.

Sepanjang jalan yang dilalui, penampilan atraktif Kabasaran dan keanggunan kebaya Minahasa menarik perhatian masyarakat yang memadati rute parade. Setibanya di jalan Imam Bonjol, lebih dari 3000 peserta Parade menikmati tampilan hiburan yang disiapkan oleh panitia.

Rombongan KKK kembali menampilkan atraksi Tarian Kabasaran yang mendapat standing applaus dari Menteri Luar Negeri dan tamu tamu VIP. Angelica Tengker sebagai Ketua Umum KKK sangat senang karena “Meskipun sederhana KKK dapat menghadirkan budaya Minahasa kepada publik nasional dan internasional dengan tarian khas Kabasaran serta berbagai motif kain Minahasa bernuansa warna merah pada acara internasional seperti Parade ASEAN” I yayat u santi Jayalah Minahasa.(arum)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.