Pemkab Ambil Alih Lelang,Lelang Sarlet Pulau Kalama Ditawar Rp 5,1 Juta Per Kilo

Pemkab Sangihe melalui Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah, akhirnya sukses menggelar lelang sarang burung wallet

Pemkab Sangihe melalui Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah, akhirnya sukses menggelar lelang sarang burung wallet

TAHUNA,Suarasulutnews.co.id-Pemkab Sangihe melalui Bagian Ekonomi Sekretariat Daerah, akhirnya sukses menggelar lelang sarang burung wallet (Sarlet), Jumat (18/03) kemarin.

Lelang yang dilaksanakan di ruang Serbaguna Kantor Bupati tersebut, dipimpin Asisten III, Ir. Johny Harikedua dengan pemenang Hilal Smir lewat penawaran tertinggi Rp 5.155.000 per kilogram, mengalahkan pesaing lainnya, Johar Dumunen dan Gideon.

Kabag Ekonomi Pemkab Sangihe, Mursyid Labora ditemui usai lelang mengatakan, lelang sarlet tersebut merupakan lelang perdana ditahun 2016 dan dilaksanakan pemkab setelah tahun lalu sempat diambil alih Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKN) Manado.

Dijelaskan pula, mekanisme pelaksanaan lelang telah dipenuhi setelah sebelumnya telah dikoordinasikan dengan Kejaksaan Negeri Tahuna, dengan alasan sarang wallet merupakan barang yang cepat rusak.

”Jadi perubahan pelaksanaan lelang dari KPKNL Manado ke Pemkab Sangihe sudah sesuai mekanisme terkait sarang wallet merupakan barang yang cepat rusak hingga butuh waktu cepat untuk melakukan lelang.”ungkap Labora.

Ditemui terpisah, Kapitalaung (Kepala kampung) Kalama Santoso Kaingat SH, merasa bersyukur lelang telah kembali dilakasanakan pemkab setempat. Bagi dia, lelang oleh pemkab lebih mempermudah mekanisme pembagian hasil 60-40 antara masyarakat Kalama dan pemkab, termasuk tak merusak fisik sarang wallet ketika lelang ditangani KPKNL Manado yang notabene memakan waktu cukup lama.

”Syukur lelang sudah kembali dilaksanakan pemkab, sehingga usai panen kami tak perlu lama lagi menunggu pelaksanaan lelang,”ujar Kaingat.(fb)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.