Minggu (17/4) Pukul 20.40 waktu setempat atau Senin (18/4) Pukul 01.40 WIB, Pesawat Kepresidenan yang ditumpangi Presiden Joko Widodo mendarat di Bandar Udara Internasional Tegel, Berlin, Negara Republik Federal Jerman. Presiden disambut oleh Duta Besar RI untuk Jerman Fauzi Bowo serta Deputi Protokol Negara Republik Federal Jerman Kondrat Arzvob Straussenberg dan Duta Besar Jerman untuk Indonesi Georg Witschel.
Dari Bandara Internasional Tegel, Presiden Jokowi dan rombongan bertolak menuju Hotel Adlon Kempinski tempat menginap selama di Jerman. Setiba di hotel, Presiden Jokowi disambut oleh Menteri Luar Negeri Retno Marsudi, Menko Perekonomian Darmin Nasution, dan Kepala BIN Sutiyoso. Alunan lagu nasional “Berkibarlah Benderaku” yang dibawakan oleh anak-anak Indonesia yang tinggal di Jerman juga turut mengiringi kedatangan Presiden.
Jerman adalah negara pertama yang dikunjungi dalam lawatan Presiden ke empat negara di Eropa sebelum Inggris, Belgia, dan Belanda. Di negara ini, Presiden Jokowi dijadwalkan bertemu dengan Presiden Republik Jerman Joachim Gauck dan Kanselir Republik Federal Jerman Angela Merkel serta melakukan business meeting dengan para CEO perusahaan terkemuka Jerman, serta beberapa agenda lainnya.
Singgah di Abu Dhabi
Sebelum tiba di Bandara Internasional Tegel, Berlin, Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 yang membawa Presiden Jokowi dan Rombongan transit di Bandar Udara Internasional Abu Dhabi, Persatuan Emirat Arab Minggu (17/4), Pukul 13.55 Waktu Setempat (16.55 WIB) setelah menempuh perjalanan selama 8 jam 20 menit sejak lepas landas dari Pangkalan TNI Halim Perdanakusuma.
Di Abu Dhabi, Presiden disambut Duta Besar Indonesia untuk Persatuan Emirat Arab Husin Bagis dan Atase Pertahanan Indonesia di Riyadh Kolonel (Inf) Drajad Brima Yoga. Pesawat Kepresidenan Indonesia-1 transit selama dua jam untuk pengisian bahan bakar.
Turut mendampingi Presiden dalam kunjungan kerjanya ke Eropa Sekretaris Kabinet Pramono Anung dan Menteri Perdagangan Thomas Lembong. (DNS/ES/setkab.go.id)