Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Drs. H.R. Makagansa MSi, Meninjau Lokasi :ongsor yang terjadi sehari sebelumnya,Selasa (21/06).
Tahuna-Bupati Kabupaten Kepulauan Sangihe, Drs. H.R. Makagansa MSi, Rabu (22/06) kemarin kembali turun lapangan meninjau lokasi longsor yang terjadi sehari sebelumnya, Selasa (21/06).
Kunjungan bupati yang turut didampingi Dandim SaTal, Letkol Kaveleri Sumantri Harsono, juga terkait dengan pengecekkan distribusi bantuan serta memotivasi percepatan mobilisasi pembersihan material banjir dan longsor sekaligus pembukaan akses jalan yang terisiolasi, termasuk melihat dari dekat kegiatan penggalian korban yang masih tertimbun di Kelurahan Kolongan Beha Kecamatan Tahuna Barat dan Kelurahan Sawang Bendar Tahuna.
Terpantau dalam tinjauan dilokasi bencana di Kelurahan Kolongan Akengbawa dan Kolongan Beha Tahuna Barat, Bupati yang terus didampingi Dandim harus berjalan kaki kurang lebih 3 kilometer, menyusul akses jalan utama lumpuh total karena masih tertimbun material lumpur bercampur batang pohon yang tumbang.
”Pak Bupati terpaksa harus melewati pantai untuk tiba dilokas bencana Kolongan Akengbawi, sebab akses jalan utama di Kolongan Beha sudah lumpuh total, termasuk jembatan yang nyaris putus,”ungkap Kabag Humas Pemkab Sangihe, Elenita Kapal SE,MSi.
Sehari sebelumnya disaat hujan masih deras, Bupati bersama Sekda Edwin Roring SE,ME juga telah meninjau lokasi bencana di Kecamatan Kendahe, bahkan saat berada dilokasi bencana, Bupati dan tim berkali-kali harus menghindari longsor dan sempat terjebak longsor yang tiba-tiba menutup badan jalan ketika berada di ruas jalan Kendahe menuju Tahuna Barat.
”Tim pak Bupati terpaksa harus jalan kaki dan meninggalkan mobil karena kami sudah terjebak longsor saat memantau kejadian banjir di Kendahe sehari sebelumnya,”kata Kapal yang juga memastikan Bupati dan unsur Forkopimda akan terus mengawal upaya rehabilitasi pasca bencana, termasuk distribusi bantuan bahan makanan sudah distribusikan lewat Posko Badan Penangglangan Bencana Daerah (BPBD) setempat.(feleh)
