Tahuna-Munculnya bibit penyakit dilokasi bencana banjir dan longsor Sangihe Juni 2016 mendapat perhatian Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI. Ini dibuktikan dengan segeranya Tim Krisis Centre Kemenkes akan turun melakukan evaluasi serta penilaian terhadap permasalahan kesehatan pasca bencana.
Hal ini dibenarkan Plt, Kadis Kesehatan Sangihe, Dr. Handry Pasandaan kepada sejumlah wartawan, Rabu (03/08) kemarin. Dijelaskan, untuk lokasi kegiatan akan dipusatkan di lokasi bencana Kelurahan Kolongan Beha dan Kolongan Akengbawi Kecamatan Tahuna Barat, dimana tim akan melakukan pemeriksaan langsung dari sudut pandang sektor kesehatan, sekaligus juga akan mengevaluasi dan menilai sejauh mana tingkat kerusakkan yang berimbas pada masalah kesehatan.
”Kalau tak ada kendala, esok (Hari ini) Tim Krisis Centre akan turun ke Sangihe untuk menilai dan mengevaluasi masalah tingkat kesehatan pasca bencana banjir dan longsor,”kata Pasandaran.
Dikatakan pula, hasil kajian lapangan nantinya akan menjadi bahan masukkan serta dasar tim untuk menangani masalah kesehatan, khususnya masyarakat korban bencana maupun warga lainnya yang tinggal diseputaran lokasi bencana.
”Jadi kajian ini akan menjadi dasar tim untuk menindak lanjuti penanganan kesehatan dilokasi bencana,”ujarnya yang juga menghimbau warga dilokasi pengusian maupun dilokasi bencana tetap menjag kesehatan lingkungannya masing-masing.(eleh)