Tahuna-Terkait dengan penilaian Adiwiyata tingkat Propinsi Sulut, kemungkinan ada sekitar 11 sekolah dari 14 sekolah yang diutus Pemkab Sangihe akan lolos pada tahun 2015 ini.
Hal ini dikatakan Kepala Badan Lingkungan Hidu (BLH) Sangihe, Drs. C.H. Hangau kepada sejumlah wartawan, Selasa (23/06).
”Dari 14 sekolah asalah Sangihe yang diutus untuk meraih penghargaan Adiwiyata, baru 11 sekolah lolos verifikasi,”ungkapnya.
Dikatakannya, kalau sampai pada penilain tahap akhr ke 11 sekolah tersebut tetap masuk dominasi penerima penghargaan Adiwiyata, otomatis untuk sekolah penerima Adiwiyata di Sangihe bakal mengalami kenaikkan cukup sigifikan mengingat pada tahun 2014 lalu hanya SMK II Tahuna yang berhasil lolos.
”Kita tunggu saja hingga Jumat pekan ini untuk penyerahan penghargaan Adiwiyata yang akan diberikan langsung oleh pak Gubernur, dan kami berharap 11 sekolah yang sudah lolos verifikasi bisa semuanya memperoleh Adiwiyata,”kata Hangau.
Disentil soal kriteria penilaian Adiwiyata, kata Hangau paling utama soal kurikulum yang terkait dengan penanganan sampah serta penanaman maupun perindangan sekolah hingga terlihat asri, termasuk yang berkaitan dengan pegelolaan lingkungan yang sedini mungkin harus diketahui dan dipahami oleh anak didik.
Ditambahkan, khusus SMK II Tahuna sudah dua kali lolos verifikasi Adiwiyata propinsi, yakni tahun 2014 dan 2015, dan saat ini memasukki verifikasi tingkat nasional,”Khusus SMK II Tahuna sudah memasukki verifikasi tingkat nasional, karena sudah dua kali lolos tingkat propinsi,”pungkasnya.(fb)