Bolmong – Untuk Merebut kekuasaan didalam politik, terkadang orang melakukan segala cara, bahkan tali persaudaraan pun di korbankan apabila di anggap penghambat, akan di korbankan demi tujuanya tercapai.
Meski demikian, hal ini justru sangat berbanding terbalik dengan sikap yang di tujukan oleh Bupati Bolmong Priode 2011-2016 Hi Salihi Mokogongan. Dimana , perbedaan cara padang untuk menentukan pilihan pada hajatan Pilkada merupakan sebuah proses demokrasi yang patut di jaga dan di hormati oleh setiap warga negara.
“Berbeda pilihan itu biasa, tetapi hubungan silaturahmi harus tetap di jaga,” kata Papa Da’a saat menyampaiakan sambutan usai pengambilan nomor urut calon.Selasa.(25/10).
Pada kesempatan tersebut, calon petahanan tersebut meminta warga Bolmong terutama bagi pendukungnya untuk selalu menjaga kemanan dan ketertiban di lingkungan tempat tinggalnya.
“Pemilihan bukan akhir segalanya. Namun awal dari kita semua membangun kebersamaan untuk membangun Bolmong.” ujar Salihi.(sulhan)