Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Minahasa Selatan, Tjatur Wahjoedi SE
Amurang-Program Nasional(Prona) untuk pembuatan sertifikat tanah di Kabupaten Minahasa Selatan(Minsel) yang di peruntukan bagi masyarakat pada tahun 2017, ada pengurangan.Pengurangan tersebut bukan datangnya dari kantor pertanahan yang berada di Minsel, namun itu sudah sesuai dengan apa yang sudah di dapati dari Provinsi.
Di ketahui jatah Prona untuk Provinsi Sulawesi Utara untuk tahun 2017 ada sekitar 13.000 kuota pembuatan sertifikat tanah sehingga jatah untuk prona bagi Kabupaten Minahasa Selatan turun menjadi 1.500 pada tahun 2017 di bandingkan padantahun 2016 ada 17.000.
Kepala Kantor Pertanahan Kabupaten Minahasa Selatan, Tjatur Wahjoedi SE, menjelaskan kuota untuk prona 2017 di Kabupaten Minahasa Selatan ada sedikit penurunan di bandingkan dengan 2016.
‘Ya penurunannya ada, namun tidak begitu banyak mengingat kuota untuk provinsi utara hanya 13. 000 saja,”ujarnya.
Lanjut Tjatur, sebenarnya kuota prona untuk Minsel 2017 hanya ada sekitar 500 kuota, namun dengan kerja keras kami untuk Kabupaten Minahasa Selatan sehingga mendapat kuota 1.500.
“Jadi harapannya,masyarakat dapat menghubungi pemerintah setempat untuk kepengurusan prona dan kiranya, adanya proaktif pemerintah Desa dan Kelurahan untuk pengusulan Prona di tahun 2017, “ucapnya.(jaan)
