Devisi Hukum Teknis dan Penyelenggara KPUD Sangihe, Jack Seba
Tahuna-Tim Kampanye Pilkada Sangihe, baik tim pasangan calon Drs. H.R. Makagansa MSi – Dr. Fransiscus Andy Silangen SpB, KBD (MaSi) maupun pasangan Jabes Gaghana SE,ME – Helmud Hontong SE (Me-Gahagho), belum memasukkan akun media sosial (Medsos) ke KPUD Sangihe.
Hal ini ditegaskan Devisi Hukum KPUD, Jack Seba, Senin (12/12) kemarin. Menurutnya, pemasukkan akun medsos sangat penting dalam menghindari terjadinya kampanye hitam lewat medsos, apalagi belakangan ini cukup banyak akun palsu yang justru sulit terdeteksi oleh pihak Panitia Pengawas Pemilu (Panwaslu).
”Sampai saat ini masing-masing tim kampanye belum memasukkan akun medsos,”kata Seba sambil berharap masing-masing tim segera memasukkannya dan memanfaatkan dengan baik serta sesuai aturan tentang kampanye lewat medsos.
Sementara terkait pengadaan logistik tempat pemungutan suara (TPS), KPUD akan mengadakannya lewat proses tender serta penunjukkan langsung.
Hal disampaikan Devisi Logistik, Megakarya Sasue ditemui terpisah. Dijelaskan, besaran anggaran akan disesuaikan dengan jumlah TPS serta jumlah pemilih tetap.
”Jumlah TPS dan pemilih tetap akan menjadi dasar pengadaan kelengkapan TPS, diantaranya surat suara, kotak suara dan bilik suara,”ungkap Sasue yang juga menambahkan, mekanisme pengadaan logistic akan dilakukan dalam waktu dekat seusai pemeriksaan keuangan dari Inspektorat.(eleh)
