Manado-Pemerintah Kota (Pemkot) Manado benar-benar ingin menjadikan Manado sebagai salah satu kota tujuan wisata dunia, sejalan dengan kebijakan Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulawesi Utara (Sulut) dibawah kepemimpinan Gubernur Olly Dondokambey SE dan Wakil Gubernur Drs Steven O Kandouw.
Setelah melaunching Kalender of Iven Kota Manado tahun 2017 di Kementerian Pariwisata Republik Indonesia (Kemenpar-RI) di Jakarta, November lalu, Pemkot Manado terus melakukan terobosan dengan menggandeng Event Organizer (EO) bertaraf dunia untuk menyelenggarakan berbagai kegiatan pada tahun 2017 mendatang.
Salah satunya akan digelar kompetisi paduan suara se-dunia di Manado pada September 2017. Untuk kompetisi ini, Pemkot Manado melibatkan EO dari negara Singapura. Penandatanganan perjanjian kerjasama atau Memorandum of Understanding (MoU) dilakukan Wakil Walikota Mor Dominus Bastiaan SE mewakili Walikota Manado DR Ir G.S Vicky Lumentut SH MSi DEA dengan Konsultan and Director Artistic of Singapore, Nelson Kwei, di Siglap South Community Center Singapura, Rabu (21/12).
Penandatanganan berlangsung akrab diselingi dengan tarian Si Patokaan dari tim kesenian Pemkot Manado serta penampilan salah satu kelompok paduan suara terbaik di Singapura.
Dalam kesempatan itu, Wawali Mor mengatakan, setelah Kalender of Event Pariwisata Manado tahun 2017 resmi masuk dalam kalender Pariwisata Indonesia tahun 2017, Pemkot Manado langsung menindaklajutinya dengan melakukan kerjasama.
“Kami telah melaunching Kalender of Event Kota Manado tahun 2017, sehingga ada beberapa iven dunia yang akan dilaksanakan di Manado dan kami melakukan kerjasama atau penandatanganan MoU dengan EO dari Singapura ini. Kebijakan ini tentunya sejalan dengan semangat Pak Gubernur Olly Dondokambey dan Wagub Steven Kandouw, yang kami saya dan Pak Walikota Vicky Lumentut selenggarakan dalam bentuk kompetisi paduan suara tingkat internasional bertajuk Manado Cantat 2017,” ujar Wawali Mor dengan bahasa Inggris yang lancar.
Dikatakan, Kota Manado memiliki banyak keunikan. Selain masyarakatnya ramah dan bertoleransi tinggi terhadap banyak perbedaan.
“Masyarakat Kota Manado sangat terbuka dengan orang dari luar Manado. Sehingga, saya yakin Manado Cantat 2017 akan terlaksana dengan baik,” tukas Wawali Mor, didampingi Kabag Humas Pemkot Manado Steven Runtuwene SSos, Kepala Bidang Kebudayaan pada Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kota Manado Ferry Woy ST, dan Kepala Seksi Seni dan Budaya Vino Parengkuan.(humas/js)