Amurang-Pemerintah Daerah(Pemda) Minahasa Selatan(Minsel),terus berupaya menjadikan Daerah ini lebih baik dari Daerah lainnya.Tetapi sepertinya masyarakat yang mendiami Minsel ini belum juga sepenuhnya membantu program-program pemerintah,seperti salahs atunya membuang sampah.
Karena himbauan yang disampaikan kepada warga,baik disampaikan oleh Pemerintah kabupaten,Pemerintah Kecamatan,dan Pemerintah Desa/Kelurahan hingga pemerintah yang ada di Lingkungan terus menyampai-nyampaikan agar warga harus membuang sampah pada tempatnya,yang sudah disiapkan.
Jika kita mendengar istilah sampah,sudah pasti yang terlintas dalam benak kita adalah aroma bau busuk yang sangat menyengat,saat kita akan melewati sampah-sampah tersebut.
Kepala Bidang (kabid) Persampahan dan Pengolahan Air Limba Domestik Tory Joseph,SH,MM,saat dikonfirmasi media ini,mengatakan,untuk penangan sampah di Ibukota Kabupaten Minsel yakni Amurang dan sekitarnya,itu sudah stabil,apalagi sudah ada bak-bak sampah yang telah disiapkan,hanya saja masih ada warga yang membuang sampah sembarangan.
“Masih ada saja warga yang sembarangan membuagn sampah,tidak pada tempatnya,sehingga membuat sampah berserahkan diluar,membuat pejalan kaki menghindar,”ujar Joseph.
Iapun mengharpkan dan menghimbau agar warga Minsel dapat memeprhatikan cara membuangs ampah,jangan sembarangan,tarulah pada tempatnya,agar nantinya petugas sampah tidak keropatn untuk mengangkat sampah yang sudah semerawut.
“Berbicara sampah,baik itu sampah organik dan anorganik,,memang tidak manusia menyadarinya,bahwa setiap hari manusia hanya menghasilkan sampah,oleh sebab itu mari kita sama-sama peduli dengan lingkungan,agar lingkungan kita bersih,”ujar Joseph.(arum)