Tahuna-Sebelum menuju puncak acara tanggal 31 Januari 2017, peringatan HUT Daerah Kepulauan Sangihe ke 593 dan pelaksanaan upacara adat Tulude telah diawali dengan pagelaran kesenian daerah yang dipusatkan di Pendopo Rumah Jabatan Bupati. Seperti yang terpantau sejak rangkaian kegiatan dimulai tanggal 25 Januari lalu, beberapa kesenian daerah telah ditampilkan, seperti tarian empat wayer, lomba potong kue tamo serta pagelaran musik bampu yang diikuti 12 peserta.
Kadis Kebudayaan dan Pariwisata Sangihe, Jefry Tilaar SE,ME kepada sejumlah wartawan mengakui, peringatan HUT Daerah dan Tulude kali ini agak meriah dari tahun-tahun sebelumnya namun tetap mengedepankan kesederhanaan. Ia juga mengakui dari sejumlah kesenian daerah yang ditampilkan, tidak hanya melibatkan warga biasa, tapi turut menggandeng kalangan pelajar ikut serta dalam lomba tarian empat wayer mulai dari tingkat SD, SMP dan SLTA, termasuk untuk lomba pemotongan kue tamo juga melibatkan pelajar.
”Selain meningkatkan suasana keakraban antara pemerintah dengan rakyat, kegiatan ini juga untuk regenerasi seniman daerah dan peremajaan untuk keahlian memotong kue tamo,”ungkap Tilaar.
Sementara yang menarik, untuk pagelaran Masamper kata mantan Asisten III Pemkab Sangihe itu, akan dilaksanakan semalam suntuk di komplek rumah jabatan Bupati, tepat pada hari H peringatan HUT daerah dan pelaksanaan upacara adat Tulude tanggal 31 Januari 2017.
”Untuk hari H sangat diharapkan kehadiran masyarakat, karena pada momen HUT daerah nanti aktifitas pusat pertokoan akan diliburkan untuk membeiri kesempatan kepada semua kalangan dapat ambil bagian,”ujar Tilaar.(eleh)