BOLMONG,Suarasulutnews.co.id – Meski sempat di tetapkan Dead Line Waktu hingga (31/7) ini,namun kenyataanya, jumlah desa yang di nyatakan administrasi lengkap serta berhasil melakukan pencairan Dana Desa masih sangat di bawa.Pasalnya, dari total 198 Desa se Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) baru sekitar 58 Desa menerima Dana Program Penunjang Infrastruktur di Desa ini.
Kepada Suarasulutnews.co.id Selasa (27/7) kemarin. Kepala Dinas (Kadis) Pendapatan, Pengelolaan Keuangan dan Aset Daerah (DPPKAD) Pemerintah Kabupaten (PemkaB) Bolmong Ashari Sugeha mengatakan.Hingga saat ini total pencairan dana Desa belum mencapai 50 Pesen.
“Harapan kami, kiranya semua desa dapat mengenjot perbaikan administrasinya sesuai dengan Format yang telah di berikan beberapa waktu lalu.”Ujar Ashari.
Menurutnya, saat ini tidak adaa lagi kedala pada format, karena suda banyak desa yang berhasil mencairkanya, berarti secara otomatis persoalanya berada di tingkatan desa itu sendiri.
“Kalau ada kendala di sarankan untuk berkonsultasi dengan Instasi teknis.”Ungkapnya.
Di katakanya lagi, paska libur panjang lebaran, pihaknya pun langsung masuk kantor dan sudah membuka pelayanan namun antusias desa yang tersisa pun belum begitu nampak.
“Baru hari ini (red.kemarin) baru ada dari Desa yang kebali datang melanjutkan pengurusan dana desa, itupun cuma sekitar 30 an desa, yang juka terrealisasi semuanyapun, belum mencapai 50 persen.”Ujarnya.
Sementara itu, Bupati Bolmong Hi.Salihi Mokodongan menghimbau,supaya Pemerintah Desa dapat segera mungkin memperbaiki apa saja yang menjadi kendala.Sebab, jika tidak di cairkan maka akan mempengaruhi, Jumlah angaran yang akan datang.
“Sebaiknya Desa memacu soal persyaratanya.Kalau Desa lain bisa, kenapa Desa lainya tidak.”Pungkas Salihi memberikan Motifasi.(Sulhan)
