Sangihe – Sebanyak 143 Mahasiswa Politeknik Negeri Nusa Utara (Polnustar) Tahuna yang terbagi dalam 3 Jurusan diantaranya Jurusan Teknologi Komputer dan Komunikasi (TKK) sebanyak 26 mahasiswa, Jurusan Kesehatan 71 mahasiswa dan Jurusan Perikananan 26 mahasiswa, diwisuda dengan gelar Diploma III, Kamis (5/9/2019) diruang audotorium J E Tatengkeng dalam Rapat Senat Terbuka Luar Biasa Wisuda Diploma III Tahun Akademik (TA) 2018/2019.
Sambutan Direktur Polnustar Tahuna Prof Dr Frans G Ijong MSc mengatakan, sebagai insntitusi pendidikan,selang 13 tahun Polnustar Tahuna sudah menerima mahasiswa sebanyak 3.689 orang dengan jumlah lulusan 2.381 orang.
“Mereka sudah bekerja diberbagai bidang pekerjaan baik diperusahaan swasta, lembaga-lembaga pemerintah dan wirausaha lainnya,” kata Ijong.
Dia menjelasakn, sukacita Polnustar Tahuna semakin bertambah ditahun 2019 ini, ada tiga program studi yang sudah berhasil terakreditasi dengan nilai B.
“Yaitu Program Studi (Prodi) Teknologi Budidaya Ikan (TBI), Prodi Teknologi Penangkapan Ikan (TPI) Jurusan Perikanan dan Kebaharian dan Prodi Keperawatan Jurusan Kesehatan. Sedangkan dua Prodi lainya yaitu Prodi Sistem Informasi dan Prodi Teknologi Pengolahan Hasil Laut (TPHL) masih menunggu akreditasi dan reakriditasi,” jelas Ijong.
Sementara itu sambutan Wakil Bupati (Wabup) Helmud Hontong SE menuturkan, atas nama Pemerintah dan masyarakat Kabupaten Kepulauan Sangihe, mengucapkan selamat dan sukses kepada para wisudawan-wisudawati, atas kelulusan yang diperoleh dengan menyandang gelar akademik sesuai dengan bidang yang diambil.
“Membangun manusia bukanlah suatu beban dalam membangun konteks suatu apapun, melainkan suatu kewajiban. Untuk mencapai kewajiban ini, maka senantiasa dibutuhkan keseragaman visi dan misi termasuk SDM,” ungkap Hontong.
Dalam konteks ini, maka Polnustar merupakan tempat yang lebih baik untuk menghasilkan SDM yang berkualitas. Dan Polnustar merupakan salah satu perguruan tertinggi didaerah ini yang sangat kompeten dalam membangun kualitas pendidikan.
“Terutama ditengah-tengah menghasilkan insan yang cerdas dan kompeten. Bahkan jelas memberikan bukti, masyarakat mampu menguasai ilmu pengetahuan teknologi dan informasi, sehingga selalu tampil terdepan,” tuturnya.
Hadir pada saat itu Winsulangi Salindeho, Pasi Intel Lanal Tahuna Soleman Sariting, Ketua Sinode Pdt Patras Madonsa, Direktur RSU Liun Kendage Tahuna dr Blessing Rompis, Forkopimda, serta para orang tua wisudawan-wisudawati. (Andika)
