MINAHASA – Bupati Minahasa, Dr. Ir. Royke Octavian Roring, M.Si bersama Ketua TP-PKK, Ny. Fenny Ch. Roring-Lumanauw, SIP dan keluarga serta staf Rumah Tangga mengikuti ibadah Minggu Subuh pukul 06.00 Wita secara live streaming di GMIM Jemaat Moria Sasaran, Minggu (9/8-20)
Ibadah dipimpin Pdt. Magresye Natalia Sambouw, S.Teol. dirangkaikan dengan hari pengucapan syukur, lewat live streaming pukul 09.00 Wta yang diselenggarakan oleh Jemaat Bukit Moria Rike sekaligus dengan Pelantikan Panitia Pembangunan Gereja dan Tim Sertifikat dengan Khadim Pdt. Aser Esau, M.Th.
Usai mengikuti ibadah, dengan diawali oleh doa oleh Ny. Fenny Roring-Lumanauw, melaksanakan pengucapan syukur secara sederhana di rumah Dinas Bupati Minahasa, dengan mengimplementasikan anjuran pemerintah untuk tetap mengikuti protokol kesehatan dalam rangka memutus mata rantai penyebaran Covid-19 di Kabupaten Minahasa, dengan menggelar pengucapan syukur di gereja dan rumah warga tanpa menjamu tamu serta tidak menyediakan dan mengkonsumsi minuman keras.
Dalam kesempatan tersebut Bupati Minahasa Dr. Ir Royke Octavian Roring, M.Si menyampaikan Selamat Hari Minggu dan Selamat merayakan hari pengucapan Syukur.
“Melalui momen perayaan pengucapan syukur yang telah dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Minahasa terhitung mulai akhir bulan Juli dan sepanjang bulan Agustus 2020 marilah kita melaksanakan dengan penuh rasa syukur dan kesederhanaan, kiranya Tuhan senantiasa menyertai dan melindungi kita dari virus serta memberkati kita semua,” ungkap Bupati ROR. Selanjutnya Bupati mengingatkan agar tetap mematuhi anjuran pemerintah untuk selalu memakai masker, menjaga jarak serta selalu mencuci tangan.
Seperti diketahui setiap tahunnya dalam momen tahunan warga Minahasa ini, kediaman bupati selalu dipadati warga dari semua kalangan baik asal Minahasa maupun luar Minahasa namun di masa pandemi ini Pemkab Minahasa mengeluarkan kebijakan untuk mengaturnya agar tidak berpotensi terjadinya penyebaran virus tersebut.
Bupati Royke Roring dan Wakil Bupati Robby Dondokambey bersama keluarga masing-masing pun sudah memberi contoh dalam menerapkan himbauan pemerintah tersebut tanpa harus mengurangi makna ucapan syukur itu sendiri. (Marchel/Frayno)