Maringka : Diknas Minahasa Siap Jalankan Sekolah Tatap Muka Terbatas.

MINAHASA – Kuranglebih satu tahun tiga bulan hingga kini, masyarakat Indonesia di landa dengan pandemi covid 19. Dampak covid sungguh menguras energi bahkan materi. Termasuk terjadinya keterbatasan proses belajar mengajar, sehingga harus di terapkan dengan cara Luring dan Daring.

Namun seiring berjalannya waktu, masyarakat khususnya di Sulut atau di Minahasa, sudah ada kelegaan dalam melakukan aktivitas. Hal ini karena menurunnya kasus Covid yang sangat signifikan.

Kepala Dinas Pendidikan Riviva. W. Maringka menyampaikan kepada wartawan media ini di ruang kerjanya belum lama ini, bahwa adik adik siswa di Minahasa, nantinya sudah dapat melakukan proses belajar di sekolah.

” Rencananya dimulai pada tahun ajaran baru, pertengahan tahun ini. Sudah tentu proses belajar mengajar tersebut akan di lakukan secara terbatas. Artinya akan di bahagi jadwal untuk adik adik siswa untuk datang ke sekolah” ujar Maringka.

Dan untuk kesiapan tenaga pengajar, sampai saat ini sudah hampir seratus persen, dimana para guru sebagian besar tengah melakukan vaksin di masa pandemi saat ini.

Riviva juga menambahkan bahwa proses kegiatan belajar sekolah tatap muka, bersifat terbatas. Terbatas jumlah dan waktu. Ia pun menyampaikan bahwa untuk adik-adik siswa, harus mematuhi aturan yang di terapkan saat berlansungnya sekolah tatap muka terbatas, ucapnya

Para adik siswa harus datang dan pulang tepat waktu. Dan selain pengawasa guru dalam jam belajar, harus di perhatikan juga oleh para orang tua murid ketika di luar jam sekolah.

Mari torang bekerja sama, untuk tetap memperhatikan dan memprioritaskan prokes di masa pandemi. Dengan demikian kita sudah menekan bahkan berupaya memutus mata rantai penyebaran virus Covid-19 . Tutur Maringka.

(Farly Buyung)

author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.