Boy Tumiwa BSc SH
AMURANG,Suarasulutnews.co.id–Kendati masa kritis kemarau sudah lewat, dengan turunnya hujan beberapa hari belakangan ini. Namun tidak serta merta mengatasi krisis air bersih di Kelurahan Lewet dan sejumlah kelurahan di Kecamatan Amurang.
Buktinya hingga Jumat (6/11) kemarin, warga kelurahan lewet masih kesulitan mendapatkan air bersih. Sebagian sumur milik warga di Lewet dan sejumlah kelurahan di Amurang masih kering. Sebagian warga masih memanfaatkan air isi ulang dengan harga yang cukup mahal untuk memasak. Sementara untuk urusan cuci pakaian warga masih memanfaatkan air sungai.
Pergumulan dan kesulitan warga kelurahan Lewet Kecamatan Amurang akhirnya bisa diatasi, setelah Boy Tumiwa BSc SH berinisiatif menggunakan mobil pribadi untuk menyuplai air ke masyarakat Lewet. Bukan hanya itu Tumiwa juga mengikut sertakan tokoh masyarakat Alex Horman, Elly Lepa, dan Jack Laloan untuk mengurus dan mengkoordinir pembagian air bersih di Kelurahan Lewet dan sekitarnya. Aksi sosial ini sudah dilakukan beberapa minggu belakangan ini. Dan sejumlah masyarakat sangat bersyukur karena masih bias menikmati pembagian air bersih secara gratis.
“Kami berterima kasih kepada tokoh masyarakat Kelurahan lewet yang peduli dengan kebutuhan masyarakat khususnya air bersih,” ujar Marcel Sondakh warga Asal Kelurahan Lewet. Alex Horman yang ditemui wartawan saat pembagian air bersih Jumat (6/11) kemarin mengatakan, untuk operasional menggunakan 2 mobil pick up dan motor gandeng.
“untuk pembagian air bersih menggunakan tong berisi 1200 liter. Dan setiap hari ada sekitar 25 tong yang harus dibagikan kepada masyarakat,” ujar Horman.(tim SSN)
