Maximilian Jonas Lomban,SE,MSi dan Ir Maurits Mantiri
BITUNG,Suarasulutnews.co.id – Ribuan buruh di Kota Bitung menyatakan sikap mendukung pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung Maxmilian J Lomban SE,MSi dan Ir Maurits Mantiri (MaMa),di Warung Kopi Nicoffee, Kelurahan Madidir Ure, Kecamatan Madidir.
Relawan buruh ini menamakan diri Relawan Buruh For MaMa ini sekaligus adanya dukungan buruh hanya untuk salah satu pasangan calon Walikota dan Wakil Walikota Bitung.
Para perwakilan buruh ini antara lain Ir Viktor Turambi SPFI, Ronny Tinahu PT MNS, Laurens Takalamingan SPFI, Delky Luasunaung PT Witikco, Adri Paat SPFI, Tomy Humokor PT Indofood, Donal Sajouw PT Delta, Syane Worotikan PT Delta, Daniel Momongan PT Alliance, Decky Kantale PT Mentari, Nofi Waluyan PT BMB, Jerry PT Bimoli, Jules Badoa PT Etmico, Alfin Cornelis PT Delta.
Pada kesempatan itu Turambi mengungkapkan dukungan penuh terhadap MaMa, karena dipandang memiliki Visi dan Misi membela dan meperjuangkan nasib buruh di Kota Bitung.
“Kami yang hadir saat ini, telah sepakat, mendukung MaMa, karena pasangan ini, memiliki tujuan yang mulia untuk perjuangan kaum buruh, kenapa harus MaMa, Pak Lomban merupakan birkorat senior dan memiliki pengalaman di bidang pemerintahan, serta sering memperjuangkan nasib buruh, sedangkan Pak Maurits, meniti karir sebagai buruh sejak tahun 1998, karena jiwa buruh sebagai pekerja keras ada padanya, dia bisa menjadi politisi,” ungkap Turambi.
Salah satu Supervisor PT Sinar Pure Foods International (SPFI) ini menambahkan, pihaknya tidak menyodorkan kontrak politik sebagai dasar dukungan, namun melihat dari Visi dan Misi membangun Kota Bitung.
Lomban memberikan apresiasi atas dukungan kaum buruh dan siap membela nasib para buruh di Kota Bitung. “Yang akan kami lakukan, membuat regulasi untuk disepakati bersama para buruh dan pihak perusahaan, sehingga baik buruh maupun perusahaan yang dirugikan, ini dilakukan untuk menyatukan presepsi perekonomian,” ungkap Lomban.
Lanjutnya Lomban, Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) dan International Hub Port (IHP) sementara di bangun, dua mega proyek ini, akan menyerap ribuan tenaga kerja, pihaknya akan mengutamakan tenaga kerja lokal untuk dipakai sebagai pekerja. “Perusahaan yang akan dibangun nanti, harus mengambil tenaga kerja lokal, dengan melihat kebutuhan tentunya harus warga Bitung, karena itu, kami sementara mempersiapkan tenaga kerja bidang logistic melalui pendidikan perguruan tinggi Bitung Logistic Community College (BLCC),”ujar Lomban.
“Apalah artinya pemerintah kalau masih banyak orang yang menganggur, saya jamin ini akan terwujud, ketika saya dan Pak Maurits dipilih sebagai Walikota dan Wakil Walikta Bitung, perhatian terhadap kaum buruh merupakan priorotas utama kami, dan kami akan usahakan membentuk dewan pengupahan yang jelas di Kota Bitung, serta akan memberikan bantuan hukum kepada kaum buruh yang bermasalah, sampai pada putusan pengadilan hubungan industrial,” tandas Lomban. Hadir dalam pertemuan ini, Ketua SBSI Kota Bitung, Jenrit Landia, Srikandi pekerja, Ola Sekeon, Advokat MaMa, Nico walone SH, serta para koordinator buruh. (diane)
