Kepala Bidang Pemberantasan Narkoba BNN Sulut AKBP Allfrets Mongi
TOMOHON,suarasulutnews.co.id -Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sulawesi utara, terus intens melakukan sosialisasi pencegahan dan pemberantasan penyalagunaan peredaran gelap narkotika dan obat terlarang (narkoba) di sulawesiutara, dalah satu betuk sosialisasi adalah dengan menghadiri kegiata duka dan kegiata lainnya, dan hal ini juga di lakukan BNNP sulut di kota tomohon baru baru ini.
Kepala Bidang Pemberantasan Narkoba BNN Sulut AKBP Allfrets Mongi mengatakan, masalah penyalahgunaan bahaya narkoba dewasa ini sudah sangat memprihatinkan dan harus di cegah, hal itu bisa dilhat mulai dari pecandu, pengguna bahkan korban penyalahgunaan narkoba yang masuk ke semua lapisan masyarakat, dan upaya Dalam rangka pemberantasan Penyalagunaan Narkotika adalah dengan terus mensosialisasikan bahaya narkoba kepada masyarakat, dan hal ini terus di tindaklanjuti Badan Narkotika Nasional Propinsi (BNNP) Sulawesi untuk mengatasi Peredaran Gelap Narkotika dan obat terlarang.
”Sosialisasi ini dilaksanakan BNNP Sulut Secara terus menerus untuk seluruh masyarakat terlebih di kalangan usia remaja yang tergolong dalam usia rentan terhadap penyalahgunaan narkoba“. ujar Mongi.
di katakannya, selain masyarakat dewasa, kalangan usia remaja yang sedang tumbuh kembang harus menjauhkan diri dari bahaya Narkotika. Menginggat Usia remaja sangat labil dan rentan dipengaruhi.
“Untuk itu upaya dilaksanakannya sosialisasi secara terus menerus ini agar dapat memberikan pemahaman dan pengetahuan tentang bahaya narkoba serta pencegahannya lebih dini” terang Mongi saat sosialisasi bahaya Narkoba di acara duka pemakaman salah satu warga di kelurahan Woloan utara 1 Tomohon .
Lanjutnya, dalam upaya P4GN ini akan mampu berjalan dengan optimal, serta pihaknya juga mengajak kepada pihak terkait di masing masing kelurahan untuk selalu waspada terhadap ancaman bahaya narkoba.
Pada kesempatan itu pula, BNNP mengajak selurus komponen masyarakat untuk bersama sama dapat menyampaikan atau menginformasikan kembali bahaya penyalahgunaan narkoba kepada keluarga terdekat di rumah, teman di lingkungan rumah tingga bahkan lebih kgusus kepada kaum remaja dan pemuda.(jems moring)
