Atlit Karate Bolmong Terancam Tak Ikut Kejuaraan Asean

Ramdani : Kita Berharap Dapat Bantuan Dari Pemkab Bolmong
Bolmong,Suarasulutnews.co.id – Bakat para atlit cabang karate dari Kabupaten Bolaang Mongondow (Bolmong) memang patut di acungi jempol. Dimana, pada bebeberpa kopetisi di Sulawesi Utara (Sulut) dua orang atlit telah berhasi meraih juara, bahkan lolos mewakili Daerah untuk mengikuti kejuaraan se-Asean.
Sayangnya, kesempatan para atlet tersebut untuk meraih prestasi di batasi kondisi finansial dan belum mendapat topangan Pemerintah.
Berdasarkan data yang berhasil di himpun. Tim Inkai asal Bolmong mengutus dua orang untuk mengikuti kejuaraan se asia tenggara di jakarta pada bulan Maret 2015 nanti.
“Kemungkinan kita tak bisa berangkat. Sebab, faktor yang paling membatasi kita adalah soal kondisi finansial tim.” ucap Lintong Sugeha pelatih karate yang akan ikut mengawal kedua muridnya itu.
Menurutnya, tim yang akan membawa nama Bolmong itu, sangat membutuhkan bantuan dari donatur untuk memberangkatkanya.
“Kami harap pemerintah dapat memelalui instasi terkit dapat memberikan bantuan bagi kami untuk keberangkatan nanti.” kata Sugeha.
Semntara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olah Raga Ir.Syahril Mokoagow saat di konfirmasi mengatakan kalau untuk anggaran pembinaan atlit di kantornya untuk tahun ini belum ada sebab, pada saat di ajukan ke DPR saat pembahasan anggaran lalu di anggap belum perioritas sehingga di coret.
“Kami suda ajukan, dam Rencana Kerja Anggaran (RKA). Namun, karena kewenangan kami tidak sampai pada posisi penentuan anggaran sehingga kami pun tidak mampu berbuat apa-apa.” terangnya.
Semntara itu, Sekretaris Daerah (Sekda) Ashari Sugeha saat di konfirmasi membenarkan hal tersebut. Dan menyebutkan kalau pihaknya memang tidak memiliki anggaran soal itu.
“Saat ini belum kita anggarkan, karena ada satu dan lain hal. Namun kedepanya akan kita perhatikan.” terang ashari.
Untuk keterbatasanya itu, ashari juga menyampaikan permohonan maaf, dan menyarankan untuk membuat proposal dan mengajukanya kesetiap SKPD.
“Pastinya, sebagai pemerintah kita tetap memberikan suport kepada para atlit yang akan berangkat. Kalau pun anggaran lewat APBD tidak di perkenankan, maka buat lah proposal yang nantinya boleh di jalankan kepada seluruh SKPD.” tutupnya.(Sulhan)