Musim Kemarau, Warga Waspada Terhadap Rabies
BITUNG,Suarasulutnews.co.id – Musim kemarau yang melanda daerah ini sejak tiga bulan silam, menjadi pemicu kerawanan terhadap penyakit yang disebabkan gigitan hewan penular rabies (GHPR) seperti anjing dan hewan lainnya.
Dinas Kesehatan Kota Bitung mencatat, terdapat 70an kasus gigitan hewan penular rabies (GHPR), dan menariknya terdapat satu kasus rabies yang menelan korban nyawa, pada bulan Februari silam.
“Kasus gigitan hewan penular rabies di Bitung meningkat karena dipicu musim kemarau yang berkepanjangan. Musim panas memang semakin meningkatkan GHPR,” ungkap dr Elisabeth Sompotan, Kabid Penegndalian Masalah Kesehatan pada Dinas Kesehatan Kota Bitung, Rabu (26/8) kemarin.
Sompotan juga menghimbau agar warga berhati-hati dengan setiap anjing yang berkeliaran di luar atau di jalanan dan meminta aparat terkait agar bisa mengawasi atau menertibkan jika terdapat hewan penular rabies seperti anjing yang berkeliaran.
“Kami menghimbau agar anjing-anjing peliharaan diharapkan dapat diikat atau dikurung, dan jika ada warga yang digigit agar segera memeriksakan diri ke Puskesmas terdekat atau ke dokter,” kata Sompotan.
Diakuinya, untuk stok vaksin anti rabies di Dinas Kesehatan masih tersedia meski dengan stok yang terbatas. (estefanus)
