Kampung KB Harus Didukung Infrastruktur Yang Memadai
Kampung Keluarga Bencana
BITUNG,Suarasulutnews.co.id – Kampung Mawali Kecil di Kelurahan Mawali Kecamatan Lembeh Utara dicanangkan sebagai kampung Keluarga Berencana (KB), Rabu (23/3) oleh Penjabat Walikota Bitung Drs Jhon H Palandung MSi.
Salah satu alasan dicanangkannya Mawali Kecil sebagai Kampung KB, karena keberadaan kampung tersebut berada di daerah yang terpencil di Kecamatan embeh Utara.
Kedatangan Penjabat Walikota Jhon Palandung didampingi Kepala Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana dr Frangky Soriton dan sejumlah pimpinan SKPD.
Soriton dalam laporannya menyebutkan, jumlah penduduk Mawali Kecil terdiri dari 119 KK, 419 jiwa, 76 pasangan usia subur, peserta KB aktif 68, Metode Kontrasepsi Jangka Panjang (MKPJ) 14, non MKJP 54, 59 KK prasejahtera, keluarga sejahtera 60 KK, Kelompok Bina Balita 30 anggota, Bina Keluarga Remaja 30 orang dan Bina Lansia 40 anggota.
Dicanangkan Mawali Kecil sebagai kampung KB dan revitalisasi Posyandu membutuhkan sarana penunjang diantaranya jalan paving 770 meter, saluran air 315 meter, bak air bersih 2 unit, MCK 2 unit, talud penahan ombak 505 meter , pengembangan usaha kecil menengah keluarga sejahtera, 80 meter pagar sekolah dan pendirian PAUD. “Untuk mendukung Kampung KB ini, maka perlu ditunjang dengan infrastruktur yang memadai seperti jalan, MCK, air bersih dan saluran yang baik,” ujar Soriton.
Sementara itu Penjabat Walikota Jhon Palandung menyampaikan, program tersebut harus dikeroyok oleh SKPD terkait. Menurut Palandung, penduduk harus dikendalikan supaya tidak jadi beban bagi lingkungan dan pemerintah.
Pencanangan ditandai dengan penandatanganan prasasti dan pembukaan selubung Tugu Kampung KB didampingi Ketua TP-PKK Ny Diane Palandung Kamu,SE , Camat Lembeh Utara Leddy Ambat,SSTP.(estefanus)
