Walikota Maximiliaan Jonas Lomban dalam pertemuan antara Pemkot Bitung dengan Badan Pusat Statistik Kota Bitung
Bitung-Walikota Bitung Maximiliaan Jonas Lomban berharap pada tahun 2018 mendatang dana intensif daerah (DID) untuk Kota Bitung akan naik.
Hal ini disampaikan Walikota Maximiliaan Jonas Lomban dalam pertemuan antara Pemkot Bitung dengan Badan Pusat Statistik Kota Bitung, Jumat (22/9) pekan lalu.
“Semoga di tahun 2018 akan mengalami perubahan dengan dana intensif daerah karena mengingat menurunnya pertumbuhan ekonomi bukan semata diakibatkan oleh menurunnya intensif daerah, melainkan menurunnya intensif nasional. Sehingga menjadi harapan yang besar kepada Badan Pusat Statistik dapat berkolaborasi dengan Pemerintah Kota Bitung untuk terealisasinya program tersebut,” kata Lomban.
Kepada seluruh petugas yg telah ditugaskan di setiap SKPD, Lomban meminta agar segera melaksanakan tugasnya masing-masing dengan penuh semangat dan tanggung jawab.
“Mari kita bangun presepsi yang sama sehingga setiap harapan bisa tercapai, ” ujar Lomban yang didampingi Wakil Walikota Maurits Mantiri dan Sekretaris Daerah Kota Bitung Audy Pangemanan.
Lomban juga berharap Pemerintah Kota Bitung dapat bekerja sama dengan Badan Pusat Statistik sehingga nantinya Badan Pusat Statistik dapat menganalisa dengan benar setiap pertumbuhan dan perkembangan penduduk.
“Karena seperti yg diketahui bersama mata pencaharian terbesar untuk warga Bitung adalah Perikanan,” ujar Lomban lagi.
Sebelumnya Walikota mengatakan, ada beberapa tolak ukur dalam pengeluaran dana untuk intensif daerah diantaranya waktu dan tempat, tingkat pertumbuhan ekonomi, tingkat pengangguran, dan tingkat kemiskinan.
Dari hal-hal tersebut Lomban berharap, dapat dilihat perkembangannya, apakah memiliki nilai tambah atau malah sebaliknya. Menurunnya pertumbuhan ekonomi, bertambahnya pengangguran berarti bertambah juga tingkat kemiskinan dan itu dapat berdampak juga pada menurunnya dana intensif daerah. (estefanus)
