BOLANGITANG BARAT,Suarasulutnews.co.id–Bupati Bolaang Mongondow Utara Drs. Hi. DEPRI PONTOH yang diwakili oleh Wakil Bupati SURIANSYAH KOROMPOT, SH secara resmi membuka Rapat Kerja Daerah (RAKORDA) Badan Kependudukan dan Keluarga Berencana Daerah (BKKBD dan PP) Kabupaten Bolaang Mongondow Utara yang bertempat di Rumah Makan Enjel II Desa Bolangitang I.
Laporan Panitia Pelaksana yang disampaikan oleh Kepala BKKBD dan PP Kabupaten Bolaang Mongondow Utara Hj. SITTI A. SABRIANA BUHANG, S.Pd, M.Kes menyampaikan kegiatan ini bertujuan untuk mensosialisaikan program kependudukan dan keluarga berencana kepada Stakehoder dan masyarakat serta mengevaluasi kegiatan yang telah dicapai oleh BKKBD dan PP Tahun 2014 dan merencanakan kegiatan program Tahun 2015.
Pada acara tersebut, dilaksanakan penandatanganan perjanjian kerjasama antara BKKBD dan PP dengan Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara dan disetujui oleh Bupati Bolaang Mongondow Utara tentang Pelaksanaan Kegiatan Program Kependudukan Keluarga Berencana dan Pembangunan Keluarga (KKBPK) di Kabupaten Bolaang Mongondow Utara.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan BKKBN Provinsi Sulawesi Utara Drs. HUMPREY APON, MPA menjelaskan bahwa Program KKBPK ini esensinya adalah untuk menyiapkan pembangunan sumberdaya manusia Indonesia yang berkualitas diantaranya untuk mengupayakan pengendalian kuantitas penduduk melalui program Keluarga Berencana (KB) dan kesehatan reproduksi serta pembagunan ketahanan dan kesejahteraan Keluarga untuk mewujudkan keluarga kecil bahagia dan sejahtera.
Seperti yang diketahui bersama, di tingkat Nasonal, Provinsi dan termasuk di Kabupaten tentunya banyak mengalami persoala-persoalan kependudukan dan persoalan ini jika tidak ditangani dengan baik akan menimbulkan permasalahan yang besar dikemudian hari, yang disebabkan oleh angka pertumbuhan penduduk yang tidak terkendali. untuk itu, Kepala Perwakilan menegaskan bahwa BKKBD memiliki peran yang sangat strategis dalam menangani permasalahan kependudukan. Sesuai dengan program kerja Nawacita Presiden yang ke 5 Peningkatan SDM, BKKBD bukan hanya menangani angka pertumbuhan penduduk melalui Program KB, tapi di dalamnya ada unsur kependudukan dimana terdapat Program-program Pemberdayaan Masyarakat.
Sementara itu, sambutan Bupati Kab Bolaang Mongondow Utara yang dibacakan oleh Wakil Bupati mengatakan RAKERDA ini merupakan pertemuan yang strategis untuk merumuskan keberlangsungan pembangunan KB di daerah, dengan demikian ada kesinambungan pola kebijakan program yang tertuang dalam RPJMN tahun 2015-2019, yang disinergikan dengan pola kebijakan pembangunan Daerah yang telah ditetapkan oleh Pemerintah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara. Berkaitan dengan hal tersebut, Bupati menyampaikan beberapa hal diantaranya kebijakan dan strategi pembangunan daerah terfokus pada terwujudnya kesejahteraan masyarakat, dan salah satunya melalui penurunan laju pertumbuhan penduduk dengan pengaturan jarak kelahiran. Untuk itu, diperlukan dukungan dan komitmen dari semua pihak baik instansi Pemerintah maupun swasta dan masyarakat sebagai pengelola serta mitra kerja pelaksana di lapangan dan perlunya upaya-upaya untuk meningkatkan pemberdayaan keluarga melalui pembinaan kelompok usaha demi penigkatan pendapatan keluarga.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati menambahkan bahwa kebijakan mengenai kepedudukan sangatlah penting, sebab berkaitan dengan stabilitas pembangunan di daerah, dimana terdapat permasalahan kesenjangan sosial di tengah masyarakat. Untuk itu, melalui RAKERDA ini diharapkan dapat menambah pengetahuan dan menghasilkan rekomendasi-rekomendasi pemecahan masalah yang dapat ditempuh bersama untuk kepentingan di masa depan.
Acara dihadiri oleh peserta Kegiatan diantaranya Petugas Lapangan Keluarga Berencana (PLKB) dan Pembantu Pembina Keluarga Berencana Desa (PPKBD) se-Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, serta Tokoh Agama, Tokoh Adat dan Tokoh Masyarakat.(andi)