Suarasulutnews.co.id – Senator Dr.Maya Rumantir. M.A. P.hD menghadiri sekaligus memimpin rapat kerja (Rakerja) kelanjutan dari kunjungan kerjanya di Kamboja pada 20 – 24 Mei mendatang, yang bertempat di ruang rapat Padjajaran Gd.B Lt. 2 Jakarta, Kamis (28/03-2023).
Dalam Rapat Kerja Badan Kerja Sama Parlemen (BKSP) DPD RI dengan Kedutaan Besar Kerajaan Kamboja untuk Indonesia telah tercapai beberapa kesimpulan sebagai berikut:
– BKSP DPD RI menyambut baik revitalisasi JCBC (Joint Commission for Bilateral Cooperation) Indonesia dan Kamboja dan berkeyakinan revitalisasi tersebut akan dapat memperluas bidang-bidang kerja sama di antara kedua negara.
– BKSP DPD RI menyambut baik informasi dari Kedutaan Besar Kamboja bahwa Samdech Akka Moha Sena Padei Techo Hun Sen telah terpilih sebagai Senator Senat Kamboja dan akan menjadi Ketua Senat Kamboja. BKSP memandang dengan kepemimpinan Yang Mulia Hun Sen akan membuka peluang kerja sama antara DPD RI dan Senat Kamboja. BKSP berharap dapat bertemu dengan Yang Mulia Hun Sen ketika berkunjung ke Kamboja pada bulan Mei 2024 yang akan datang.
– Kamboja dan peluang berkunjung ke Senat, Kedutaan Besar Kamboja akan memberikan informasi tambahan mengenai kalender kegiatan Senat yang sesuai (masa sidang Senat) sehingga delegasi dapat berkunjung ke Senat Kamboja dan lembaga-lembaga lainnya sebagaimana yang telah direncanakan.
– Kedutaan Besar Kamboja menyarankan delegasi untuk mengunjungi Commune ketika mendalami pembangunan desa di Kamboja.
Senator Maya Rumantir menyampaikan, kamboja dan Indonesia sama sama anggota Asean. Sebagai anggota Asean tentunya kedua Negara berupaya untuk saling meningkatkan hubungan Diplomatik antara indonesia dan Kamboja dengan harapan bisa saling mendukung dan dapat lebih meenigkatkan kerja sama di berbagai bidang.
“Melalui BKSP DPD-RI ini dapat menjadi bagian Diplomasi Parlemen dan terus berusaha untuk membangun Diplomasi yang terbaik untuk kepentingan kedua negara” ucap Senator Maya.
Selain hal tersebut di atas, Senator Maya Rumantir mengharapkan Kamboja dan Indonesia dapat meningkatkan hubungan kedua negara di bidang Perdagangan dan Investasi dengan sektor Keamanan, Pariwisata, Olahraga, Transportasi negara dan Pendidikan.
Sebagimana kita ketahui bersama, di katakan senator Maya Rumantir bahwa hubungan bilateral Indonesia dan Kamboja bersifat saling melengkapi satu sama lain atau simbiosis mutualisme, yang bersifat saling melengkapi, ini yang diharapkan senator Maya untuk dapat di pertahankan.
Kemitraan strategis kedua negara dan beberapa kebijakan menyangkut hubungan bilateral seperti dalam bidang perekonomian dan bidang lainnya yang sudah berjalan dengan baik.
“Ini menunjukan hubungan negara Indonesia dan Kamboja semakin menguat dalam semua sektor tak terkecuali bidang ekonomi” ungkap Senator Maya Rumantir.
Adapun rapat kerja bersama Kedubes Kamboja di hadiri mewakili Kamboja, Mr. Rath, Chanveasna (Deputy Chirf Of Mission), Mr. Ngorn Thol (First Secretary), Mr. Theng Seangleng (Second Secretary) Serta pimpinan dan rekan- rekan BKSP DPD-RI.
(Farly Bujung)
