(Foto: Walikota Manado Saat Ditemui)
Manado,- Sampai saat ini masalah pandemi covid 19 terus menjadi perhatian pemerintah. Walikota Manado. DR. Ir. Godbless Sofcar Vicky Lumentut, S.H, M.Si. D.E.A. pada media ini saat mampir di kota kacang Kawangkoan,(27/10),menjelaskan bahwa,pemerintah kota Manado terus memantau aktivitas masyarakat, agar tetap melakukan protokol kesehatan di masa pandemi covid 19 saat. Seperti di ketahui bersama bahwa pemerintah kota Manado telah mengeluarkan perwako yang adalah tindak lanjut dari inpres nomor 6 tahun 2020,mengenai protokol kesehatan dan sanksi pelanggarannya.
Untuk masyarakat kota manado sejauh ini telah banyak yang sadar akan protokol kesehatan dalam memutus mata rantai dan penyebaran virus covid 19, dimanan kesadaran masyarakat dalam menggunakan masker saat beraktivitas dan mencuci tangan serta menjaga jarak satu sama lain saat beraktiviras.
Lebih lanjut lagi Walikota Manado menjelaskan bahwa dalam penerapan perwako lanjutan dari inpres nomor 6 tahun 2020, bagi pelanggar kami beri sanksi sosial. Bilamana masyarakat didapati tidak melakukan protokol kesehatan, maka ada petugas yakni pol pp yang akan bertindak dan memberi sangsi sosial. Bagi pelanggar kami pakaikan rompi yang bertuliskan ” Orang Kapala Batu ” sambil di beri sangsi sapu jalan atau punggut rumput dan lain sebagainya.
Dan untuk mall mall yang ada, walikota menjelaskan bahwa sudah beroperasi namun tetap mengutamakan protokol kesehatan. Demikian juga dengan pengusaha kuliner, kami anjurkan agar tetap mengukuti protokol kesehatan dgn membatasi jumlah tempat duduk bagi pengunjung atau kinsumen dengan mengatur jarak. Jika ada sudah beberapa kali di ingatkan dan tetap tidak melakukan protokol kesehatan, bagi pengusaha kuliner, tidak tutup kemungkinan kami akan mencabut ijin usahanya.
Marijo torang sayang torang pe diri deng torang pe keluarga dengan menjaga kesehatan dalam melakukan protokol kesehatan. Kalau di acara suka dan duka, jangan abaikan apa yang di anjurkan pemerintah untuk tetap pake masker, cuci tangan, dan jaga jarak. Tutur pak Walikota yang terkenal keramahannya di tengah masyarakat.
(Farly Bujung)
