Minahasa – Pemerintah Desa (Pemdes) Sinuian Kecamatan Remboken Kabupaten Minahasa, hukum tua Daniel. S. Kussoy, menyambut baik kehadiran dari Penanggung jawab yayasan “Yetterang” yang bertempat di kediaman rumahnya.
Kehadiran pasangan suami istri (Pasutri) ini merupakan selaku ketua Yayasan Yeterrang, Lanny Gosal dan suaminya Pdt.Dr.Dong Gyu Kim. MA.M.Div. Selaku Fasilitator dalam pembangunan yayasan tersebut,
Kehadiran keduanya bertujuan untuk berkordinasi bersama pemerintah Desa Sinuian dalam rencana pengembangan infrastruktur yang ada di yayasan tersebut. Sehubungan dengan salah satu warga desa Sinuian yang menghibahkan lahannya buat yayasan Yeterrang guna pembuatan BLK berskala internasional.
Informasi yang di rangkum oleh wartawan media ini melalui ketua Yayasan, Lanny Gosal menjelaskan, bahwa Yayasan ” Yeterrang” hadir di Kecamatan Remboken Desa Sinuian sejak tahun 2013 dan secara aktif beroperasi sejak tahun 2019. Hingga kini telah memiliki 15 anak yang terdiri dari anak asuh dan anak asrama, yang datang dari Papua, NTT, Sulteng dan ada juga yang dari daerah Manado.
Ketua Yayasan Yeterrang Lanny Gosal menjelaskan bahwa sebagian besar dalam memenuhi kebutuhan makan minum dan pakai untuk anak anak tersebut berasar dari upaya dari fasilitator . Namun ada juga sentuhan bantuan dari dinas sosial pertahunnya. Sudah tentu kami juga membuka ruang bagi siapa saja yang berkesempatan yang tergerak hati dalam bentuk apapun yang bertujuan untuk menopang dan mensuport apa yang ada dalam yayasan tersebut.
Adapun aktifitas yang di lakukan adalah pembelajaran Alkitab, dan juga kami telah membentuk sekolah tingkat pertama dalam bentuk home schooling. Selain itu adik adik juga baik dari tingkat Paud dan SD serta tingkat SMA mereka mengikuti pembelajaran di lembaga pendidikan yang ada di luar Yayasan
Ditambahkan Lanny, bahwa saat ini Yayasan atau ” Rumah Asuh Bina Didik . ” Mercyville Yeterrang” tengah mengembangkan pembangunan infrastrukturnya dari bantuan kementrian ketenaga kerjaan RI dalam pembuatan Balai Latihan Kerja. Dan nantinya akan di upayakan untuk pengembangan ke depan BLK bekerja sama dengan Korea Selatan (Korsel).
BLK itu di buat bertujuan memberi pembekalan bukan hanya dari kalangan penghuni yayasan tetapi untuk umum. Dan untuk pembangunan tersebut sebagian besar bersumber dari Luar negeri melalui Fasilitator. Pdt. Dr. Dong Gyu Kim.
(Farly Bujung)