Minahasa – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Minahasa melalui Dinas Pertanian (Dispertan) bekerjasama dengan Bank SulutGo (BSG) Cabang Tondano, PT. Petrokimia Kayaku dan Kelompok Tani Manguni Saluleikit Mandiri, mencanangkan penanaman padi ladang di perkebunan, Kelurahan Tataaran Patar, Kecamatan Tondano Selatan, Selasa (19/5).
Dalam kesempatan tersebut, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Setdakab Minahasa, Ir Wenny Talumewo mengatakan, penanaman padi ladang adalah upaya untuk memenuhi kebutuhan pangan di tengah pandemi Covid-19.
Dikatakan Talumewo, masyarakat Minahasa dapat menarik manfaat untuk malakukan budidaya tanaman pangan sekaligus meningkatkan produksi dan penghasilannya.
“Ditengah pandemi Covid-19, masyarakat Minahasa diajak untuk menanam dan mempergunakan lahan yang ada untuk bisa menghasilkan,” kata dia.
Kepala Dinas Pertanian Minahasa, Yeittje Roring SP menambahkan, usaha tani padi ladang seringkali dihadapkan dengan berbagai masalah yang menyebabkan produktivitas lebih rendah dibanding padi sawah. Akan tetapi, potensi padi ladang tidak bisa diremehkan.
“Jika kita tekun dan serius pasti produktivitas padi ladang tidak kalah dengan padi sawah,” ujar Roring, seraya menambahkan bahwa penanaman padi ladang ini, akan berlanjut di beberapa kecamatan.
Turut hadir, Camat Tondano Selatan Johny Tendean AP MAP, Lurah Tataaran Patar, Perwakilan Bank SulutGo dan Mitra Kerja PT. Petrokimia Kayaku serta Kelompok Tani Manguni saluleikit Mandiri. (Marchel/Frayno)