MINAHASA – Peran serta oraganisasi masyarakat Adat Brigade Manguni Indonesia (BMI) sangatlah di perlukan kehadirannya di tengah masyarakat. Hal ini di sampaikan oleh Tonaas BMI kawangkoan Saymen Lonto pada media ini.
Lebih lanjut Saymen menjelaskan bahwa, banyak hal kegiatan di tengah masyarakat yang perlu keterlibatan peran serta anggota BMI. Salah satunya turut membantu dalam pemantauan kamtibmas di tengah masyarakat dengan melakukan kordinasi dengan pihak kepolisian.
“Semua demi terciptanya situasi yang aman, nyaman, dan kondusif di tengah masyarakat, kami juga terus mengedepankan kerja sama kepada semua stakeholder yang ada di wilayah tugas kami” ujar Lonto.
Menurut Saymen, Ormas Adat Brigade Manguni harus terlibat lansung dalam menciptakan ketahanan pangan di setiap desa yang ada. Tutur Lonto, yang juga adalah ketua PDI-Perjuangan Desa Tondegesan Satu.
Disinilah kita dapat mewujud nyatakan dalam membangun kehidupan manusia seutuhnya. Baik mental maupun spiritualisme, tutur Saymen pada media ini, ucap lonto.
Sedikit mengenal sosok dari Saymen Lontoh di tengah masyarakat terkenal dengan figur yang Low profile. Pria yang ramah ini banyak terlibat dalam kegiatan kemasyarakatan di desa dan kecamatan. Salah satunya bergerak di bidang sektor pertanian.
Tak heran Saymen yang adalah ketua KTNA (Kontak Tani Nelayan Andalan) kecamatan Kawangkoan, senantiasa aktif dalam menggerakkan majunya sektor pertanian yang di kelola baik pribadi maupun kelompok.
Salah satu warga masyarakat Tondegesan yang enggan namanya di mediakan, melihat keaktifan dan kepedulian seorang tonaas BMI Kawangkoan, Saymen Lonto, ia berpendapat bahwa kedepan mengharapkan dapat menjadi sosok figur pemimpin yang ada di desa, so pasti Saymen dapat memajuan SDM dalam mengelolah SDA di desa, dapat di andalkan dalam membangun desa. Tutur seorang bapak warga Tondegesan pada media ini.
(Roporter/Farly Bujung)
