MINAHASA – Penyaluran bantuan pemerintah pusat kepada masyarakat di tengah pandemi terus bergulir. Salah satu bentuk bantuan pemerintah yang sampai saat ini menjadi perhatian publik adalah; penyaluran bantuan UMKM di unit unit BRI sebagai salah satu lembaga perbankan yang di percayakan penyaluran bantuan tersebut tersebut.
Inipun dilakukan oleh unit BRI Kawangkoan, yang di nahkodai oleh kepala unit Jendri Rompas, saat di temui wartawan media ini di ruang kerjanya (jumat 22/1/21) terkait dengan pelayanan penyaluran bantuan pemerintah UMKM,
Rompas menjelaskan bahwa; pelayanan masyarakat dalam bantuan tersebut memang setiap hari ramai di datangi calon penerima UMKM, namun untuk menghindari terjadinya kerumunan orang banyak, kami menyediakan tempat antrian di halaman depan kantor dengan tempat duduk yang berjarak, ujarnya.
Pengunjujung wajib memakai masker dan mencuci tangan. Kami juga membagi jadwal bagi calon penerima agar tidak terjadi kerumunan orang. Secara tehnis kami melayani bagi calon penerima yang sudah lebih dahulu memasukan berkas, dan ini kontinyu sistem yang kami terapkan. Alhasil masyarakat dapat memahami dan dapat bekerja sama dengan kamibpetugas bank, dalam pemberlakuan protab kesehatan di masa pandemi.
Lebih lanjut Jendri menyampaikan bahwa, yang datang bukan hanya penerima, tetapi ada juga yang meminta petunjuk ketidak sesuaian data pada NIK dan nama yang keluar. Hal ini kami layani dan menghimbau agar menunggu panggilan setelah di adakan penyesuaian identitas berdasarkan NIK. Dan data tersebut kami ajukan ke kantor cabang Tondano untuk di teruskan ke pusat. Tutur Rompas.
Ia juga menghimbau kepada masyarakat penerima UMKM, agar datang sendiri tampa melalui oknum perantara. Hal ini demi mengantisipasi terjadinya aksi-aksi pencaloan penerima bantuan. ia juga menyampaikan bahwa selain penerima UMKM, pelayanan nasabah lainnya juga kita layani dengan membagi dua bagian antrian. tutur Rompas.
(Farly Bujung)