Amurang,Suarasulutnews.co.id- Peserta Pra Jabatan (Prajab) bagi Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) di Minahasa Selatan (Minsel) kini tengah memasuki masa orientasi dimana tujuan prajab tersebut untuk calon PNS itu sendiri,namun sayangnya ternyata ada oknum peserta Prajab yang tidak memahami tujuan tersebut.Informasi yang diterim dari masyarakat oknum ini sering masuk keluar café dan pub usai mengikuti masa orientasi.
“Keberhasilan penyelenggaraan roda pemerintahan sangat ditentukan peran PNS di dalam menjalankan tugas-tugasnya sebagai aparatur negara yang melayani masyarakat. Untuk dapat menjalankan peranan tersebut seorang PNS harus memiliki pengetahuan, kemampuan dan keterampilan yang memadai yang disertai dengan sikap moral dan mental yang baik,namun jika masih dalam masa orientasi saja telah berbuat yang tidak baik itu patut dipertanyakan,apalagi jika sering mabuk di café atau pub,”ungkap warga Fanly Moring.
Sementara Kepala Badan Kepegawaian Diklat Daerah (BKDD),Roy Tiwa kepada wartawan harian ini mengatakan jika terbukti,oknum tersebut akan dikenai sangsi penundaan pengangkatan sebagai PNS.
“Berdasarkan PP 53 tahun 2015,atasan langsung CPNS tersebut yang harus melayangkan pemberitahuan kepada kami untuk ditindakai,namun jika ada laporan langsung dari masyarakat kepada kami maka tanpa menunggu atasanya,kami akan langsung menindak tegas oknum tersebut,”tegasnya.(jaan)