Amurang-Peran Penyuluh dalam pembangunan pertanian, perikanan, dan kehutanan sudah tidak diragukan lagi. Peran tersebut dilakukan melalui proses diseminasi informasi dan teknologi, sehingga tercipta perubahan sikap, perilaku, dan keterampilan pelaku utama.
Dengan demikian, transfer informasi dan teknologi dapat mengarah terhadap peningkatan produktivitas pertanian, perikanan, dan kehutanan yang memungkinkan peningkatan pendapatan dapat diraih lebih optimal.
Dalam rangka memotivasi peningkatan kinerja dan kualitas pelayanan Penyuluh terhadap pelaku utama, BP4K Kabupaten Minsel menyelenggarakan Rapat Koordinasi Penyuluhan yang dihadiri oleh seluruh Penyuluh di Kabupaten Minsel. Acara Rakorev ini diselenggarakan setiap tiga bulan sekali.
‘’Laporan menyampaikan program kedepan didaerah inimoleh sebab itu hadir semua penyuluh yang ada di Minsel,’kata Kepala Badan BP4K Kabupaten Minsel Frangky Tangkere yang didampingi Sekertaris Sonny Polii.
Lanjut Tangkere,acara Rapat Koodinasi ini dimanfaatkan oleh para penyulu untuk menyampaikan berbagai permasalahan yang dihadapi.
‘’Ya,ini merupakan kesempatan bagi para penyuluh untuk menyampaikan permasalahn/kendala yang dihadapi,agar kami juga dapat mengetahui apa yang menjadi permasalahan para penyuluh di Kabupaten Minsel ini,”ujar Tangkere yang diaminkan Polii.(jaan)