Rumagit:Sejarah dan Budaya jangan di makan waktu
AMURANG,Suarasulutnews.co.id-Setelah pemilihan Duta Budaya di kabupaten Minahasa Selatan, oleh Karang Taruna,membuat sejumlah warga mengharapkan ajang ini bukan saja satu tahun, melainkan dilaksanakan setiap tahunnya.Bahkan ajang ini bisa menggemparkan daerah lain.
Harapn ini disampaikan warga Minsel Meiky ALon Rumagit,SE, kepada www.suarasulutnews.co.id.untuk pemilihan Duta Budaya.
“ Saya melihat pemilihan untuk Duta Budaya itu sangat tepat.Tetapi ada baiknya setiap tahun ada pemilihan Duta Budaya,”kata ketua DPD DERAK Propinsi Sulut, kepada media online.
Jika kita terus mengembangkan Budaya didaerah ini, lewat Duta-Duta Budaya, dirinya meyakini, akan ada yang melirik Budaya-Budaya di Daerah Misnel.
‘’Ada baiknya kita lebih juga focus untuk mengembangkan Budaay di Daerah ini.karena jika dilihat dari segi Budaya yang aad di Sulut,kemungkinan besar daerah Minsel banyak Budaya yang tidak seperti daerah lain, baik dari peninggalan sama dahulu seperti rumah adat,waruga dan tari-tarian cakalele, maengket serta sejarah yang masih dikenal oleh warga did aerah selatan minahasa,”katanya.
Sebagai warga Minsel,dan suku Tountemboan, Meiky Alon Rumagit,SE, juga mengharapkan kepada Pemeirntah daerah(Pemda) agar Budaya di Minsel dapat dikembangkan,sehingga daerah akan lebih dikenal, memiliki budaya serta sejarah.
‘’Ini harapan saya sebagai suku Tountemboan,jangan biarkan budaya dan sejarah dimakan waktu.Kita kembangkan terus agar daerah ini akan lebih dikenal baik mancanegarah maupunlokal,”ujarnya.(jaan)