AMURANG,Suarasulutnews.co.id– Kejadian lakalantas kembali terjadi diruas jalan Trans Sulawesi tepatnya diruas jalan yang ada dikeluran Rumoong Bawah kecamatan Amurang Barat, Senin (31/08) ini sekitar pukul 14: 10 wita, yang menewaskan seorang pengensara motor tanpa identitas.
Kecelakaan yang terjadi di ruas jalan tersebut, tepatnya terjadi di kelurahan Rumoong Bawah kecamatan Amurang Kabupaten Minahasa Selatan pada senin (31/8)pukul 2:10 Sore, sebuah sepeda motor Honda Blade dengan nomor polisi DB 3117 MG yang saat ini identitasnya belum di ketahui, dengan sebuah Mobil Kijang Angkot jurusan Amurang-Pakuure Nomor polisi DB 1504 KK, yang di kendarai oleh Ronny Lamia (47) warga Pakuure.
Informasi yang dapat dari warga,motor yang di kendarai oleh seorang lelaki yang saat ini belum di ketahui identitasnya, dari arah Kelurahan kawangkoan Bawah melaju ke arah pusat pertokoan dengan kecepatan tinggi,namun tepatnya di kelurahan Rumoong Bawah korban terpental di jalan raya akibat mengerem motornya dengan menggunakan rem tangan korban terpental keaspal,namun sialnya dari arah berlawanan muncul sebuah mobil kijang yang di kendarai oleh Ronny Lamia yang sedang mengankut penumpang, kepala korban langsung terbentur di mobil bagian bawa sebelah kanan bombers.
“Kepala korban terbentur keras di bombers depan mobil sebelum kepala korban menyentuh aspal jalan, karena korban terpelanting akibat mengerem dengan menggunakan rem muka motor,” ungkap Aldo Badar yang saat itu melihat kejadiannya.
Saat itu juga korban langsung di bantu masyarakat Rumoong bawah untuk mengangkat dan melarikan ke rumah sakit GMIM Kalooran untuk mendapatkan pertolongan, namun sialnya korban di duga tewas saat dalam perjalanan menuju rumah sakit.
Kapolre Minahasa Selatan AKBP Benny Bawensel, saat di konfirmasi melalui Kasat Lantas AKP Steven Simbar membenarkan kejadian lakalantas tersebut.
“Namun kejadian saat ini masih dalam penyelidikan, dan korban saat ini berada di ruang jenasah menungguh keluarga korban untuk di jemput, karna korban identitasnya kami belum mengetahuinya,”kata Kasat lantas(jaan)
