MITRA – Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra) melaksanakan rapat paripurna DPRD dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun (HUT) Ke- 14 Kabupaten Mitra 2021.
Rapat paripurna di pimpin oleh Ketua DPRD Mitra Marty Ole didampingi wakil Ketua Tonny Lasut juga dihadiri Bupati James Sumendap,SH bersama Wakil Bupati Joke Legi, Sekertaris Daerah David Lalandos, unsur Forkopimda Mitra dan Gubernur Sulut yang di wakili Sekprov Edwin Silangen serta seluruh jajaran yang berada di Kabupaten Mitra.
Diusia 14 tahun Minahasa Tenggara telah menunjukan bahwa Kabupaten Minahasa Tenggara yang masih dikategorikan “pemula” telah dan sudah mampu menunjukan sebagai anak “ajaib” yang terus menunjukan kerja yang selalu diganjar dengan penghargaan serta mendapat pengakuan dari berbagai pihak.Bupati James Sumendap yang juga merupakan sosok progresif dan revolusioner dalam sambutannya mengungkapkan bahwa, keberhasilan semua ini adalah merupakan kerja bersama semua pihak.
Karena itu, ucapan Terima kasih disampaikan kepada semua pihak yang sudah terus bekerja sama mewujudkan harapan harapan yang ada untuk kesejahteraan masyarakat Minahasa Tenggara.
Bupati Minahasa Tenggara 2 periode ini mengatakanpula bahwa, keberhasilan yang ada sampai saat ini bukanlah sesuatu yang harus membuat kita senang dan puas, tapi justru semakin membuat Pemerintah Daerah untuk merawat dan menjaga keberhasilan yang ada dan terus melakukan kerja kerja inovatif untuk Minahasa Tenggara lebih hebat.
Saat ini warga Minahasa Tenggara harus berbangga dengan capaian ini, ataukah kita harus berpuas diri? Intinya komitmen bersama untuk terus mewujudkan mimpi besar kita bersama yaitu beradaban Minahasa Tenggara yang semakin maju, yang di dalamnya tercapainya kesejahteraan rakyat, dan penyelenggaraan pemerintahan yang bersih, serta melayani seluruh masyarakat. Akhirnya, jayalah terus Minahasa Tenggara, Ucap Bupati JS.
Dalam sambutan Gubernur Sulawesi Utara yang diwakili oleh Sekprov Edwin Silangen, SE. M.Si, mengungkapkan bahwa, pihak Provinsi Sulawesi Utara pun harus belajar dari Pemkab Minahasa Tenggara terkait dengan kegiatan Monitoring Control for Prevention (MCP) dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Dimana untuk Provinsi Sulawesi Utara, Pemkab Minahasa Tenggara selalu menjadi yang terbaik, karena mampu memberikan dan menyajikan data yang diminta oleh pihak Komisi Pemberantasan Korupsi Republik Indonesia (KPK RI). Oleh sebab itu kami mengapresiasi kepada Bapak Bupati James Sumendap karena mampu melakukan pencegahan korupsi dilingkungan Pemkab Minahasa Tenggara.
Disamping itu juga, lanjut Sekorov Sulawesi Utara bahwa keberhasilan Pemkab Minahasa Tenggara mampu meraih Wajar Tanpa Pengecualian (WTP) 6 (enam) kali secara berturut sebagaimana Laporan Hasil Pemeriksaan oleh Badan Pemeriksa Keuangan Republik Indonesia (BPK RI), menunjukan bahwa Pemkab Minahasa Tenggara sangat taat dan patuh pada prosedur dan mekanisme pengelolaan keuangan yang diatur dalam ketentuan peraturan perundang-undangan yang berlaku. Ujar Sekprov. (J.S)
