Kadis Kesehatan Mitra dr. Helni Ratuliu
MITRA – Untuk Menyikapi keadaan saat ini, pasca ditemukan pengidap Virus Corona atau COVID-19 di Sulawesi Utara, maka Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), Buapati James Sumendap, SH, meminta dan menghimbau semua aktivitas berkaitan dengan mendatangkan orang banyak untuk ditinjau kembali, termasuk warga Mitra yang kembali dari Luar Negeri.
Himbauan yang disampaikan oleh Bupati James Sumendap, akhirnya menjadi perhatian dari instansi yang terkait yaitu Dinas Kesehatan Mitra, dengan bergerak cepat memantau aktifitas warga Mitra yang baru saja pulang dari luar daerah bahkan dari luar Negeri
Hal ini dibuktikan dengan bergerak cepat menulusuri salah seorang warga asal Kecamatan Belang yang baru saja kembali dari perjalanan umroh dengan keberangkatan 24 Februari lalu dan kembali di Belang 9 Maret 2020.
Kepala Dinas Kesehatan dr. Helny Ratuliu saat di konfirmasi membenarkan, menurutnya hal ini telah dilaporkan ke Bupati James Sumendap dari hasil telusur tim Medis terhadap Bapak inisial AKT di Kec. Belang.
Bapak AKT umur 71 Tahun berangkat umroh dengan Rute Penerbangan Mdo-Jkt-Dubai-Jedah, menggunakan Travel Easua Tour. Rombongan berjumlah 27 orang, 3 asal manado (bukan pasien Covid asal Mdo), sisanya asal Minut dan Bitung, ujar Kadis.
Namun, Saat dikunjungi petugas kesehatan pada jam 14.00 hari ini, Bapak berada dalam keadaan sehat Sejak tanggal 9 sampai saat ini tidak ada keluhan sakit, termasuk panas, batuk beringus atau nyeri menelan. Bpk AKT tinggal serumah dengan isteri 79 tahun dan 2 orang cucu (14 thn dan 22 thn). semua anggota keluarga sehat.
Saat ini Bapak AKT dikategorikan orang dalam Pemantauan, dan kami anjurkan untuk Isolasi dirumah sambil dilakukan pemantauan via telepon, juga kunjungan rumah oleh Petugas PKM Belang sampai 23 Maret 2020, tutup Kadis Dinkes Ratuliu. (J.S)
