MITRA – Pemerintah Kabupaten Minahasa Tenggara (Mitra), melalui Dinas Kesehatan saat ini mengawasi 10 Warga Negara Asing (WNA) yang datang mengunjungi di Pulau Bohanga, Kecamatan Posumaen, Kabupaten Minahasa Tenggara.
Kesepuluh WNA tersebut, masuk Orang Dalam Pengawasan (ODP) dari Dinas Kesehatan Mitra, yang terdiri dari sembilan warga Prancis dan satu warga Belgia, harus menjalani Isolasi mandiri di pulau Bohanga karena memiliki riwayat perjalanan dari negara terdampak Virus Corona.
Camat Posumaen Djemmy Walukow mengatakan, hal ini kami langsung bergerak cepat setelah mendapatkan informasi terkait keberadaan 10 turis yang berada di pulau Bohanga
“Kami langsung bergerak cepat setelah menerima informasi ini dan langsung kami koordinasikan dengan Dinas Kesehatan, Pariwisata dan Kesbangpol untuk turun lapangan lakukan pengawasan, ujarnya
Dirinya juga telah menginstruksikan kepada pemerintah desa, untuk bekerja sama dengan Puskesmas melakukan pemantauan kondisi para WNA tersebut.
Dijelaskannya, keberadaan para turis ini di Wisata Bohanga sudah sejak enam hari lalu dan baru di ketahui 2 hari lalu, dan keberadaan mereka selama enam hari itu hanya di sekitaran pulau. Saat ini mereka tidak tinggal di kampung, tapi mengisolasi secara mandiri di Cottage Pulau Bohanga Tumbak, jelasnya.
Kepala Dinas Kesehatan Mitra, Helni Ratuliu saat dikonfirmasi mengatakan, kesepuluh WNA tersebut masuk ODP oleh pihaknya selama 14 hari ke depan dan telah menempatkan petugas kesehatan untuk lakukan pemantauan.
Kami terus melakukan pemantauan kondisi kesehatan mereka (WNA), dari hasil pemeriksaan, hingga saat ini kondisi mereka sehat,” tukas Helny Ratuliu.
Pihaknya juga sudah menjalankan prorokol penanganan pencegahan penyebaran virus Covid-19 bagi 10 WNA tersebut.
” Kami telah lakukan ini sesuai dengan protokol, Jadi siapa pun yang baru datang atau kembali dari daerah yang terdampak virus, maka harus diisolasi dan saat ini mereka kami isolasi mandiri. Tentunya kami berharap mereka tetap dalam keadaan sehat ” jelasnya.
Hal ini juga dibenarkan oleh Kepala Dinas Pariwisata Mitra Sartje Taogan bahwa ada sepuluh wisatawan asing yang masuk Mitra dan mengunjungi Pulau Bohanga.
“Mereka masuk ke Mitra pada Kamis 12 Maret lalu. Saat ini hari ke enam mereka di Pulau Bohanga,” ujar Sartje Taogan.
Untuk itu dalam rangka pencegahan penyebaran COVID-19 ini, pihaknya juga telah menginformasikan agar objek wisata di Mitra ditutup sementara waktu.
“Kami sudah menyurat sejak kemarin Selasa 17 Maret 2020 kepada pengelola objek wisata, untuk penutupan sementara sampai keadaan aman dari dampak Virus Corona ini,” ujarnya. (J.S)
