MITRA – Wakil Bupati Minahasa Tenggara (Mitra) Jesaja J. Legi didampingi Sekertaris Daerah David Lalandos, memantau kesiapan Rumah Singgah bagi para pelaku pejalan yang datang dari luar Daerah dan luar Negeri serta tempat tempat yang masuk zona merah Senin (13/04-2020)
Dalam pantauan Kesiapan Rumah Singgah yang berada di RSUD Mitra Sehat yang dilakukan oleh Wakil Bupati dan Sekertaris Daerah, saat ini sudah bisa digunakan bagi para pelaku pejalan yang tiba di Kabupaten Mitra, yang datang dari tempat terdampak Covid-19.
Wakil Bupati “JL” ketika dimintai tanggapan mengatakan, dalam pantauan kami dari kesiapan yang ada saat ini, kesiapannya sudah matang untuk di gunakan.
“Bila dilihat dari segi kesiapan dari pihak pemerintah kabupaten Mitra lewat pihak Dinas kesehata rumah singga sudah sangat matang,” ujar Legi.
Rumah singgah ini untuk masyarakat. Karena kebanyakan warga menjadi resah bila dilingkungan mereka ada orang yang baru datang dari luar daerah hanya dengan isolasi mandiri. dengan harapan, adanya langkah cepat pemerintah bisa mengurangi keresahan warga masyarakat Mitra, tutup Wabup Legi.
Sementara itu, Sekda Lalandos menambahkan, kesiapan lainnya seperti protap jaga diruang isolasi, telah diatur sedemikian rupa.
“Contohnya seperti jalur peringatan yang tertanda warna merah dan kuning. Disitu ditandakan sebagai batas jarak para perawat yang ingin melakukan ganti jaga (shift),” terang Lalandos.
Sedangkan untuk kunjungan keluarga, bila ingin membawa makanan bagi ODP ada aturannya, ataurannya hanya sampai di pintu depan ruangan isolasi. Nanti disitu akan dijaga ketat oleh pihak satuan Sat Pol-PP. Kemudian makanan tersebut disalurkan lewat jendela khusus untuk membawa masuk oleh perawat,” jelas Lalandos.
Hadir bersama dalam pantauan, Asisten lll Frits Mokorimban, Asisten ll Joutje Wawointana, Dirut RSUD dr. Lucie Mewengkang dan Kepala Dinas Kesehatan Helny Ratuliu. (J.S)
