1 Tewas, 6 dilarikan ke RS,Marten Bantai 7 Warga Pampahalanaeng

Kapolres Sangihe AKBP Faisol Wahyudi SIK

Kapolres Sangihe AKBP Faisol Wahyudi SIK

TAHUNA,Suarasulutnews.co.id- Warga Kabupaten Kepulauan Sangihe dibuat geger atas peristiwa brutal yang terjadi pada senin (07/03) kemarin sekitar pukul 2.00 wita dini hari. Betapa tidak seorang pria berinisial MS alias Marten (30-n), secara membabi buta melakukan “pembantaian” terhadap 7 warga kampung Pampahalanaeng Kecamatan Tabukan Tengah.

 

Dan dalam aksi brutal itu, salah satu warga, Hermit Gampamol (48) tewas sementara 6 warga lainnya di larikan ke rumah sakit dan harus mendapat perawatan serius karena mendapat luka tusukkan senjata tajam dibagian perut, dada, pinggang dan bahu. Kapolres Sangihe AKBP Faisol Wahyudi membenarkannya saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, senin (07/03), namun Kapolres belum sempat memberikan informasi seputar motif kejadian tersebut, karena pelaku masih dalam pengejaran aparat keamanan.

 

“Hingga saat kami belum mengetahui motifnya, sebab sampai saat ini pelaku masih dalam pengejaran Tim Kepolisian yang dipimpin Kasat Reskrim bersama jajaran kepolisian polsek setempat,”ungkap Wahyudi.

 

Mengantisipasi jangan sampai tersangka berbuat nekat saat penangkapan, Wahyudi mengakui telah meminta tim pengejaran langsung melumpuhkan, apalagi bila terjadi hal buruk.

 

“Kalau dalam pengejaran pelaku membahayakan petugas, secara tegas saya perintahkan untukmelumpuhkannya,”tegas Kapolres.

 

Sementara informasi kronologis kejadian yang diperoleh dari salah satu warga yang juga saksi, Dudu Dalapan (23), peristiwa itu berlangsung tiba-tiba disaat ia bersama 3 rekannya sedang duduk di rumah duka yang menggelar ibadah 40 malam.

 

Pelaku secara tiba- tiba mendatangi rumah duka dan langsung membabi buta melakukan penikaman yang mengakibatkan dua rekannya langsung tersungkur. Tak sampai di situ, pelaku secara mengejutkan kembali lagi melakukan penganiayaan ke warga lain yang dijumpainnya, termasuk pemilik rumah yang saat itu sedang dalam kondisi berduka.
“Sampai ibu pemilik rumah bersama saudara laki- lakinya juga jadi korban,” terangDalapan.(fb)

Nama korban. 1. Tina Dalapan (luka di bagian dada, perut dan belakang)
2. Moses Hantung (luka dibagian perut)
3. Sem Mangamba (Luka dibagian pinggang)
4. Dani Hantung Hantung (luka bagian leher)
5. Basri (luka dibagian lengan tembus dada)
6. Uli (Hanya mengenai jaket dan luka sedikit)
7. Hermit Gampamole (tewas)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.