Kapolres Sangihe, AKBP Faisol Wahyudi SIK
Tahuna-Polres Sangihe langsung menyiapkan 8 personil terbaiknya usai KPUD menetapkan pasangan calon Pilkada Sangihe 2017, Selasa (24/10) lalu. Ke delapan Polisi tersebut bahkan telah diserahkan Polres, masing-masing dua orang untuk menjaga Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati.
Hal ini dibenarkan Kapolres Sangihe, AKBG, Faisol Wahyudi dikonfirmasi sejumlah wartawan usai acara penetapan calon. Untuk membedakan polisi yang bertugas menjaga kandidat dan polisi lainnya, kedelapan polisi tersebut kata Kapolres, dilengkapi dengan tanda pengenal pengawal pribadi atau walpri dan dijamin kenetralannya saat melaksanakan tugas.
”Jadi ke 8 polisi sudah bertugas, masing-masing dua orang untuk menjaga Calon Bupati dan Calon Wakil Bupati,”ungkap Kapolres.
Dikatakan pula, surat perintah tugas terhadap pengawal pribadi pasangan Drs. H.R. Makagansa MSi – Dr. Fransiskus Andy Silangen SpB, KBD (MaSi) dan pasangan Jabes Gaghana SE,ME – Helmud Hontong SE,ME (Me-Gahagho), sampai tanggal 31 Desembar 2016, dan selanjutnya akan diperpanjang kembali.
Sementara itu Polres menerjunkan sekitar 119 peronil saat pengamanan tahapan penetapan pasangan calon dan 159 personil pada pencabutan nomor urut pasangan calon kemarin. Kabag Ops. Polres Sangihe, Kompol Haris Bingku dikonfirmasi terpisah mengatakan, selang dua hari kegiatan pengamanan, baik saat penetapan calon di kantor KPUD maupun mencabutan nomor urut di Auditorium Tatengkeng Polnustas, berjalan lancar dan aman.
Ia juga memberikan apresiasi yang tinggi kepada masyarakat maupun pendukung yang bersikap kondusif dan mendukung tugas pengamanan.
”Sangat diharapkan situasi kondusif ini akan berlanjut sampai masa kampanye hingga ketahapan berikutnya,”ujar mantan Kapolsek Urban Siau Barat itu ditemui usai acara pencabutan nomor urut pasangan calon kemarin.(eleh)
