Buntut pembahasan RAPBD 2016,Sejumlah Legislator Sangihe Tak Lagi Diundang Rapat

Ketua DPRD Sangihe, Benhur Takasihaeng

Ketua DPRD Sangihe, Benhur Takasihaeng

TAHUNA,Suarasulutnews.co.id-Kisruh saat pembahasan Rancangan Anggaran Pendapatan Belanja Daerah (RAPBD) Sangihe 2016 beberapa waktu lalu, berlanjut kurang harmonisnya hubungan sesama pimpinan dewan dan beberapa anggota fraksi.

Ini dibuktikan dengan sudah tidak lagi ada undangan kepada beberapa legislator, khususnya dari Fraksi PKPI dan Fraksi Gerindra,termasuk Waki Ketua DPRD, Frejon Sampakang.

Hal ini dibenarkan Sampakang saat dikonfirmasi sejumlah wartawan, Senin (21/12) kemarin. Terkait tak lagi ada undangan dalam setiap rapat, termasuk rapat badan anggaran (Banggar) maupun Badan Musyawarah (Banmus) yang didalamnya terlibat sejumlah legislator dari Fraksi Gerindra dan PKPI, ia juga mempertanyakan pola kepemimpinan Ketua DPRD, Benhur Takasihaeng.

Menurutnya, terlepas persoalan yang terjadi saat pembahasan RAPBD, dimana Fraksi Gerindra maupun Fraksi PKPI tak terlibat saat pembahasan, Takasihaeng harus tetap menjalankan fungsinya sebagai pimpinan dewan yang bersifat kolektif kolegial.

”Pokoknya sejak Fraksi Gerindra dan Fraksi PKPI tak terlibat pembahasan RAPBD, kami sudah tak lagi diundang rapat,”ungkap Sampkang yang juga diiyakan ketua Fraksi PKPI, Dolfuto Taramen saat dikonfirmasi terpisah.

Ketua DPRD, Benhur Takasihaeng saat dikonfirmasi, langsung membantahnya. Menurut dia, seusai pembahasan RPBBD hingga saat ini sudah tidak ada lagi agenda dewan yang memerlukan undangan bagi para legislator. Ia justru mengaku siap mengundang Sampakang Cs ketika akan dilakukan penyesuaian anggaran setelah dievaluasi di Pemprop Sulut belum lama ini.

”Siapa bilang saya tak undang, justru pada rapat penyesuaian Banggar yang akan digelar beberapa hari kedepan, pak Sampakang dan personil Banggar lainnya akan diundang,”ujar Takasihaeng.

Sementara Wakil Ketua DPRD, Risal Paulus Makagansa dikonfirmasi tepisah, berharap Sampakang dapat menyelesaikan secara internal permasalahan yang terjadi diantara sesama pimpinan dewan tersebut.

”Biarlah permasalahan yang terjadi saat rapat lalu, selepas itu saya berharap ada koordinasi dan komunkasi antara saya, pak Sampakang dan pak Takasihaeng sesama pimpinan dewan,”ujar Makagansa.(fb)

Tags:
author

Author: 

Leave a Reply

This site uses Akismet to reduce spam. Learn how your comment data is processed.