TAHUNA,Suarasulutnews.co.id-Sedikitnya 5 kandidat calon Direketur Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Sangihe telah mengikuti fit and propert tes di ruang Serbaguna Kantor Bupati Sangihe beberapa pekan lalu.
Kelima kandidat tersebut harus mampu memenuhi standar penilaian atau pasing grate 6,5, karena kalau tidak, otomatis mereka akan dinyatakan gugur dan akan dibuka peluang untuk dibuka kembali seleksi untuk mencari calon yang memenuhi standar.
Hal ini dibenarkan Asisten II Pemkab Sangihe, Benny Pilat SE usai fit and proper tes. Disentil adanya selentingan pendapat yang menyatakan fit and proper tes hanya sekedar formalitas, langsung dibantah mantan Kadis Pekerjaan Umum Pemkab Sangihe itu.
Bahkan untuk menjamin seleksi benar-benar objektif, Pemkab Sangihe kata dia telah melibatkan 13 tim ahli yang bertugas untuk mendapatkan calon direktur yang benar-benar berkualitas dan memahami akan kondis PDAM.
”Tidak benar hanya formalitas, karena pemkab telah melibatkan 13 anggota tim ahli dalam melakukan fit and proper tes, dan ini dilakukan bukan sekedar mendapatkan direktur yang mampu, tapi turut memahami akan kondisi PDAM serta kebutuhan air, termasuk tangkas saat mengatasi musim kemarau,”tegas Pilat.
Sementara itu Sekda Edwin Roring SE,ME dihubungi terpisah terkait hasil fit and proper tes, mengakui masih menunggu hasil evaluasi tim, namun ia berjanji dalam waktu yang tak terlalu lama hasil kerja tim akan dilaporkan ke pimpinan daerah.(fb)