Tahuna- Pemkab Sangihe masih saja fokus dalam pengembangan bidang perikanan, termasuk lebihmemaksimalkan sentral industri perikanan di Kampung Dagho Kecamatan Tamako.
Seperti halnya saat ini, pemkab telah menambah kapasitas Cool Storage, agar bisa menampung hasil tangkapan seluruh nelayan yang berada di kawasan perbatasan. Kepala Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Ir Felix Gaghaube melalui Kepala Bidang Pemanfaatan Sumber Daya Perikanan Veldy Damasar, Senin (03/10) kemarin mengungkapkan, saat ini pihak ketiga sementara membangun Cool Storage yang berkapasitas 210 ton dan ABF berkapasitas 15ton.
“Sesuai dengan kontrak kerja pembangunan Cool Storage 210 ton dan ABF 15 ton di Sentral Pengembangan Industri Perikanan Dagho akan selesai awal Desember,”ujarnya.
Lanjut dikatakannya, anggaran untuk pembangunan Cool Storage dan ABF tersebut kurang lebih sekitar Rp11 miliar, yang dananya bersumber dari Tugas Perbantuan Kementerian Kelautan dan Perikanan Republik Indonesia tahun 2016, termasuk hasil lobi Bupati Kepulauan Sangihe Drs HR Makagansa.
“Kapasitas Cool Storage yang lama hanya 5 ton dan ABF 3 ton, sehingga tidak mampu menampung seluruh hasil tangkapan nelayan. Dengan dibangunnya yang berkapasitas 210 ton dan ABF 15 ton, ini bisa menampung ikan hasil tangkapan nelayan,”ujarnya.(eleh)