Tahuna-Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Kabupaten Kepulauan Sangihe menyiapkan 7 program wilayah kecamatan yang akan direalisasikan pada tahun 2017 maupun 2018. Hal ini diungkapkan Kepala DKP Sangihe, Ir. Feliks Geghaube pada acara Forum Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD)pekan lalu.
Ketujuh program dimaksud masing-masing, Program Pemberdayaan Masyarakat Pesisir, yang sifatnya rehabilitasi terumbu karang maupun mangrove yang rusak, Program Pemberdayaan Masyarakat Dalam Rangka Pengawasan dan Pengendalian Sumber Daya Kelautan, Program Peningkatan Penegakkan Hukum Dalam Rangka Penggunaan Sumber Daya Ikan,yang sifatnya sosialisasi peraturan dan perundang-undangan terbaru,Program Pengembangan Budidaya Perikanan, Program PengembanganPerikanan Tangkap, Program Pengembangan Penyuluhan Perikanan sertaProgram Pengelolaan Sumber Daya Perikanan.
”Program ini merupakanprogram aplikatif untuk wilayah kecamatan maupun kampung/kelurahan,”ungkap Geghaube.
Turut dinformasikan, selain program dari DKP, disejumlah kecamatan di Sangihe juga telah turun program yang berkaitan dengan kelautan dan perikanan, namun sumber anggarannya berasal dari Alokas Dana Desa (ADD), yakni pembudidayaan.
”Jadi untuk program budidaya yang dibiayai ADD, kami dari DKP hanya melakukan pendampingan serta penyuluhan, termasuk membantu pemasarannya,”ujarnya sembari menambahkan, untuk program pengembangan kawasan pelabuhan dan pabrik perikanan di kampung Dagho Kecamatan Tamako, DKP masih tetap mengandalkan sumber dana dari APBN.(eleh)