Tahuna-Potensi perikanan Sangihe terus saja diminati investor dari berbagai negara, termasuk investor asal Singapura yang datang berkunjung ke Sangihe, Kamis (11/6) kemarin.
Kehadiran investor yang nantinya khusus bergerak pada bisnis ikan Tuna tersebut, diterima langsung Bupati Drs. H.R. Makagansa MSi bersama Wabub Jabes Gaghana SE,ME dan Sekda Josephus Kakondo BAE di Rumah Jabatan Bupati.
Dalam ajang pertemua yang juga dihadiri beberapa pengusaha setempat serta staf instansi teknis Pemkab Sangihe, pihak investor juga turut memaparkan akan rencana kegiatannya ketika mereka jadi berekspansi di Sangihe, diantaranya mereka (Investor) siap mendatangkan tenaga khusus dari Taiwan dan Jepang untuk melatih tenaga kerja lokal.
Mereka juga berjanji ketika rencana investasi berjalan lancar, untuk proyek pengelolaan Tuna bisa dipersiapkan dalam jangka waktu 6 bulan dan paling lama 18 bulan untuk proses pematangan tenaga kerja lokal yang akan ditangani tenaga-tenaga ahli dari Jepang dan Taiwan tersebut.
”Investasi kami juga terkait dengan rencana Sulut akan dijadikan poros eksportir maritime, dan ekpor kami nanti bukan lagi Tuna mentah tapi yang sudah diolah,”ungkap sang Investor lewat penterjemahnya.
Disisi lain, Bupati Makagansa menjamin untuk licensinya nanti, tidak hanya di perairan Sangihe, tapi bisa sampai ke perairan Kabupaten Talaud dan Sitaro yang tentunya akan diawali dengan penyiapan perijinannya.
Untuk ketersediaan listrik ketika akan dibangun pabrik, Bupati juga turut menjamin lewat kerjasama pemkab dengan pihak PLN. Yang menarik, Bupati juga berjanji akan menyampaikan gagasan investasi itu pada rapat kabinet terbatas di Jakarta, dimana Bupati Makagansa turut diundang untuk hadir dirapat itu.
”Gagasan investasi ini akan saya sampaikan pada rapat kabinet terbatas karena kebetulan saya turut diundang,”ujar Bupati.(fb)