Kabag Humas Pemkab Sangihe, Elenita Kapal SE,ME
TAHUNA,Suarasulutnews.co.id-Jaringan signal telepon seluler PT Telkomsel di Kabupaten Sangihe lumpuh total sejak Minggu (13/09) hingga Senin (14/09) kemarin. Sontak, kondisi seperti itu langsung pula melumpuhkan akses informasi telepon genggam di kawasan yang berbatasan dengan negara tetagga Philipina tersebut.
Lumpuhnya signal telkomsel itu juga berimbas pada kegiatan pemerintahan setempat, termasuk dilingkungan Kantor Bupati yang notabene setiap hari para pejabat maupun PNS-nya paling sibuk menggunakan handphone untuk koordinasi maupun konsultasi kegiatan kerja.
”Memang kita tak bisa apa-apa, karena untuk berkoordinasi kegiatan kerja sudah tak bisa hanya gara-gara signal telkomsel hilang,”ungkap beberapa PNS.
Karena sudah mengganggu aktifitas sehari-hari yang sudah terbiasa menggunakan handphone, sejumlah pengguna telepon seluler, termasuk Kabag Humas Pemkab Sangihe, Elenita Kapal SE,MSi, mengakui terpaksa mengganti nomor ponselnya dengan kartu mentari PT Indosat agar dapat tetap berkomunikasi dengan lancar.
”Terasa lumpuh untuk berkomunikasi ketika signal hilang seperti ini, dan saya terpaksa menggunakan nomor mentari indosat agar dapat berkoordinasi dengan propinsi maupun pusat,”ujar Kapal sembari berharap, pihak telkomsel sesegera mungkin dapat memperbaiki jaringannya mengingat pelanggan telepon seluler di Sangihe umumnya menggunakan jaringan telkomsel.(fb)
