Kadis Perindagkop-UMKM Sangihe, Olden Lahamendu
Tahuna-Suasana pusat kota Tahuna semakin ramai saja menjelang akhir tahun 31 Desember 2016. Karena saking ramai dengan kehadiran warga yang datang berbelanja, termasuk banyaknya pedagang kaki lima (PKL) yang berjualan.
Pemkab Sangihe melalui Dinas Perindustrian Perdagangan Koperasi Usaha Menengah Kecil Mikro (Perindagkop-UMKM) memfasilitasinya dengan menyiapkan lokasi pasar Senggol di lapangan Gesit Tahuna.
Beberapa PKL mengaku mereka sangat nyaman berjualan di pasar Senggol Gesit, ketimbang di kawasan Boelevard yang beberapa tahun silam sempat porak poranda ketika diterjang angin barat dan ombak.
”Memang di Boulevard lokasinya cukup strategis untuk pasar Senggol, hanya saja rawan rusak ketika datang angin barat dan ombak, dan sangat tepat pemkab memberikan lapangan Gesit sebagai lokasi pasar Senggol beberapa tahun terakhir ini,”ungkap beberapa PKL.
Sementara terpantau hingga Kamis (28/12) kemarin, lokasi pasar Senggol mulai didatangi pembeli, kendati yang datang baru warga diseputaran kota Tahuna. Diakui sejumlah PKL, pasar Senggol akan semakin padat tertutama warga yang datang dari luar Tahuna disaat memasukki H min 1 akhir tahun 31 Desember.
”Saat ini memang masih belum banyak yang datang ke pasar Senggool, namun dipastikan pembeli akan membludak ketika memasukki tanggal 30 hingga 31 Desember,”ujar Ayu Yunus, salah satu PKL yang rutin menggelar dagangannya di pasar Senggol.
Ditemui terpisah, Kadis Perindagkop-UMKM, Olden Lahamendu mengakui, pasar Senggol rutin disiapkan setiap menjelang Natal dan Tahuna Baru dengan jangka waktu sampai tanggal 31 Desember.
”Setelah tanggal 1 Januari pasar Senggol akan dibongkar dan lokasinya langsung dibersihkan,”kata Lahamendu.(eleh)
